Kamis, Oktober 04, 2007

4 Pertanyaan Yang Harus Ketahui Sebelum Membuat Hobi Menjadi Bisnis

Hello Arafat

Hari ini kami mau berbagi informasi mengenai hal-hal apa
saja yang perlu Arafat ketahui sebelum terjun ke dunia
bisnis yang berasal dari hobi. Mudah-mudahan informasi ini
bermanfaat untuk Arafat

Memang sih, KELEBIHAN dari membuka bisnis yang berasal
dari hobi, kita tahu betul bahwa kita akan menikmatinya. Kita
juga akan merasa lebih ‘fun’ dalam mengerjakannya. Jauuhhh…
dari rasa bosen!

Tapi apa benar begitu? Sebelum memutuskan untuk membuat
hobi Arafat menjadi bisnis, coba ajukan pertanyaan-pertanyaan
ini ke diri sendiri terlebih dulu.

1. Apakah Arafat bersedia melakukan sesuatu yang
berulang-ulang terus?

Diharuskan mengerjakan sesuatu secara berulang-ulang dengan
baik tentu sangat berbeda dengan mengerjakan aktivitas rekreasi
(hobi) tanpa tekanan dan tanpa target bisnis.

Tentu saja jika ingin mengubah hobi menjadi bisnis, Arafat
harus siap dengan konsekuensi ini.

2. Apakah hobi Arafat cukup berharga untuk dijadikan bisnis?

Jangan hanya memikirkan kesenangan Arafat semata. Lakukan
"market research" sebelum membuat hobi Arafat menjadi bisnis.
Jika ternyata prospeknya kurang menguntungkan, sebaiknya jangan
dipaksakan.

3. Apakah hobi Arafat bisa tetap memotivasi Arafat dalam
menjalankan bisnis hingga 15-20 tahun mendatang?

Tantangan nyata dalam menjalani bisnis yang berasal dari
hobi adalah bagaimana membuat hobi tersebut tetap
menantang, menarik dan berarti sebagai bisnis dalam 15-20
tahun mendatang. Untuk itu, buat daftar mengenai hal-hal
yang paling menarik dan menantang bagi Arafat. Lalu tetapkan
satu atau dua ide paling potensial yang bisa memotivasi
Arafat dalam menjalankan bisnis.

4. Apakah Arafat tetap akan menikmatinya walau...

Jika kelak Arafat diharuskan menghasilkan 10 ribu karya atau
melakukan hobi Arafat ratusan kali setiap tahun, apakah Arafat
akan tetap menikmati hobi Arafat?

Intinya, memang tidak ada yang salah dengan membuat hobi
menjadi bisnis. Hanya saja matangkan konsep, lakukan market
research dan rancang business plan sebelum menjalankannya.

Hal penting lainnya adalah memiliki pengetahuan bagaimana
memasarkan bisnis Arafat baik secara offline maupun online.
Karena tanpa marketing yang tepat, tidak ada orang yang
akan membeli produk Arafat.

Tidak ada komentar: