Kamis, September 24, 2009

Have I Told You Lately That I Love You

Have I Told You Lately
That I Love You
~ Rod Stewart ~


Have I told you lately that I love you
Have I told you there's no one else above you
Fill my heart with gladness, take away all my sadness
Ease my troubles, that's what you do

For the morning sun and all its glory
Meets the day with hope and comfort too
You fill my life with laughter, somehow you make it better
Ease my troubles, that's what you do

There's a love that's defined
And it's yours and it's mine like the sun
And at the end of the day
We should give thanks and pray to the one, to the one

Have I told you lately that I love you
Have I told you there's no one else above you
Fill my heart with gladness, take away all my sadness
Ease my troubles, that's what you do

There's a love that's defined
And it's yours and it's mine like the sun
And at the end of the day
We should give thanks and pray to the one, to the one

And have I told you lately that I love you
Have I told you there's no one else above you
You fill my heart with gladness, take away my sadness
Ease my troubles, that's what you do

Take away all my sadness, fill my life with gladness
Ease my troubles, that's what you do
Take away all my sadness, fill my life with gladness
Ease my troubles, that's what you do

Senin, September 14, 2009

Hidup ini adalah Anugerah

Hari ini sebelum engkau berpikir untuk mengucapkan kata-kata kasar - Ingatlah akan seseorang yang tidak bisa berbicara.

Sebelum engkau mengeluh mengenai cita rasa makananmu - Ingatlah akan seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.

Sebelum engkau mengeluh tentang suami atau isterimu - Ingatlah akan seseorang yang menangis kepada Tuhan meminta pasangan hidup.

Hari ini sebelum engkau mengeluh tentang hidupmu - Ingatlah akan seseorang yang begitu cepat pergi ke surga.

Sebelum engkau mengeluh tentang anak-anakmu - Ingatlah akan seseorang yang begitu mengaharapkan kehadiran seorang anak, tetapi tidak mendapatnya.

Sebelum engkau bertengkar karena rumahmu yang kotor, dan tidak ada yang membersihkan atau menyapu lantai - Ingatlah akan orang gelandangan yang tinggal di jalanan.

Sebelum merengek karena harus menyopir terlalu jauh - Ingatlah akan sesorang yang harus berjalan kaki untuk menempuh jarak yang sama.

Dan ketika engkau lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu - Ingatlah akan para penganguran, orang cacat dan mereka yang menginginkan pekerjaanmu.

Sebelum engkau menuding atau menyalahkan orang lain - Ingatlah bahwa tidak ada seorang pun yang tidak berdosa dan kita harus menghadap pengadilan Tuhan.

Dan ketika beban hidup tampaknya akan menjatuhkanmu - Pasanglah senyuman di wajahmu dan berterima kasihlah pada Tuhan karena engkau masih hidup dan ada di dunia ini.

Hidup adalah anugerah, jalanilah, nikmatilah, rayakan dan isilah itu.

NIKMATILAH SETIAP SAAT DALAM HIDUPMU, KARENA MUNGKIN ITU TIDAK AKAN TERULANG LAGI!

Senin, September 07, 2009

Adab Dalam Berhari Raya

Ada beberapa adab dalam berhari raya yang dikutip dari beberapa sumber buku dan risalah:

Pertama, Bersuci dengan mandi untuk hari raya, berdasarkan riwayat dari Nafi’ bahwa Abdullah Bin Umar mandi di hari raya ‘Idul Fitri sebelum berangkat ke Mushalla (tanah lapang untuk shalat) (HR. Imam Malik)

Kedua, Makan pada hari raya ‘Idul Fitri sebelum melaksanakan shalat dan tidak makan di hari raya ‘Idul Adha sampai selesai shalat, hal ini berdasarkan hadits dari Anas Bin Malik beliau berkata, “adalah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak berangkat pada hari ‘Idul Fitri sampai beliau memakan beberapa butir kurma” (HR. Bukhari) dan riwayat lain dari Buraidah bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pada hari raya Idul Adha tidak makan sampai kembali, lalu makan dari sembelihan kurbannya. (HR. Tirmidzi)

Ketiga, berhias dan mempercantik diri dengan memakai pakaian yang terbaik yang ada serta memakai minyak wangi dan bersiwak, sebagaimana Ibnul Qayyim di dalam Zaadul Ma’ad (I/441) menyebutkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memiliki Hullas (sebuah jenis pakaian khusus) untuk berhari raya.

Keempat, disunahkan berangkat dengan berjalan kaki, tenang dan santai ke Musholla (tanah lapang), dan pulang melewati jalan yang lain, berdasarkan perkataan Imam Sa’id bin Mussayib, “Sunah Idul Fitri ada tiga: berangkat ke Musholla, makan sebelum berangkat dan mandi”. Ibnul Qayyim di dalam Zaadul Ma’ad ( I/449) berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam keluar dengan berjalan kaki dan keluar melalui jalan yang berbeda pada hari raya.” (Riwayat Al-Firyabi dengan sanad shahih lihat Irwaul Gholil, 2/104)

Adapun masalah tuntunan mengumandangkan takbir dalam hal ini kami jelaskan dulu tentang jenis-jenis takbir, bahwa takbir terdiri dari 2 jenis yaitu takbir mutlak (bebas) dan takbir muqayyad (terikat). Takbir mutlak menurut pendapat yang rajih (kuat), disyaratkan pada dua malam hari raya sampai selesai khutbah demikian juga disyaratkan di 10 hari pertama bulan Zulhijah sebagaimana dijelaskan oleh Ibnu Qudamah di dalam Al Mughni, (3/256) berkenaan takbir di malam dua hari raya dimulai dari melihat hilal bulan Syawal (jika memungkinkan dan jika tidak maka dimulai dari sampai berita ‘Ied melalui cara yang benar atau dengan terbenamnya matahari tanggal 30 Ramadhan), sedangkan pada malam ‘Idul Adha mulai dari terbenamnya matahari tanggal 9 Dzulhijjah, sebagaimana Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah menegaskannya, “Pendapat yang rajih (lebih kuat) dalam masalah takbir yang menjadi amalan mayoritas salaf dan ahli fikih dari kalangan sahabat dan para imam adalah bertakbir dari fajar hari Arafah sampai akhir hari tasyrik setelah shalat, disyaratkan bagi setiap orang mengeraskan takbirnya ketika keluar dari shalat ‘Ied dan inilah kesepakatan dari 4 imam mazhab. Adapun takbir Idul Fitri dimulai dari melihat hilal dan berakhir dengan selesainya ‘Ied yaitu selesainya imam dari khutbah menurut pendapat yang benar.” (Lihat Majmu Fatawa, XXIV/220-221)

Minggu, September 06, 2009

IKHLAS


Salah satu kunci mendapatkan ketenangan batin adalah menjadi orang yang ikhlas. Ikhlas dalam beribadah, ikhlas dalam bekerja, ikhlas dalam menjemput ridha Allah SWT. Tetapi menjadi orang yang senantiasa ikhlas tidak mudah. Ikhlas hanya akan datang dari seseorang yang mencintai Allah dan menjadikan Allah satu-satunya sandaran dan harapan.

Allah SWT berfirman: ''Padahal mereka tidak diperintahkan kecuali untuk beribadah kepada Allah dengan ikhlas dan teguh. Mendirikan shalat dan mengeluarkan zakat. Dan yang demikian itulah agama yang benar.'' (QS Al-Bayyinah,98 : 5)

Rasulullah Saw bersabda : "Berbahagialah orang-orang yang ikhlas, yaitu orang-orang yang apabila hadir mereka tidak di kenal, dan apabila tidak ada mereka dicari. Mereka itulah lampu-lampu hidayah. Dengan mereka, nampaklah segala fitnah orang-rang yang zalim." (H.R. Baihaqy)

Hidup akan menjadi sangat indah jika kita ikhlas dalam menjalaninya, ikhlas bukan saja berarti kita menerima segala ketetapan Allah SWT. Syaikh Ibrahim Dasuqi (1986) mengutarakan ikhlas adalah cahaya yang dimasukkan Allah ke dalam hati hamba-hamba-Nya yang terpilih. Ia adalah cahaya yang menerangi lubuk hati mereka yang hatinya senantiasa tertuju kepada Allah, yang memeberikan kehidupan pada hati mereka yang mati, yang memberikan kekuatan kedalam jiwa yang membangkitkan semangat dan yang mengangkatnya ke tingkat kehidupan yang lebih mulia. Dengan itu hati mereka tidak terbesit rasa dendam, tidak egoistis, tidak ada perasaan ingin dipuji dan dilihat orang, dan tidak pula sifat nifak. Sebaliknya yang ada hanyalah kesucian, kemurnian dan kesempurnaan yang akan mengantarkannya kepuncak kemuliaan, tempat orang-orang yang dekat kepada Allah (Al-Muqarrabin).

Faktor yang membentuk keikhlasan :
1. Memperhatikan pandangan khalik, bukan pandangan makhluk
2. Mensinkronkan antara yang lahir dengan yang bathin.
3. Menganggap sama antara pujian dan celaan manusia.
4. Tidak memandang diri sebagai orang ikhlas. Sehingga ta'ajub kepada diri sendiri.
5. Melupakan pahala di akherat. Terus berupaya untuk beramal sebaik mungkin
6. Menghalangi diri dari riyadan hawa nafsu.

Salah satu cara untuk ikhlas menurut Ummu Habibah adalah dengan menghilangkan ketamakan terhadap dunia dan berusaha agar hati selalu terfokus kepada janji Allah, bahwa Allah akan memberikan balasan berupa kenikmatan abadi di surga dan menjauhkan kita dari neraka. Selain itu, berusaha menyembunyikan amalan kebaikan dan ibadah agar tidak menarik perhatianmu untuk dilihat dan didengar orang, sehingga mereka memujimu. Belajarlah dari generasi terdahulu yang berusaha ikhlas agar mendapatkan ridho Allah.

Senin, Juli 13, 2009

Love You Like Time Time Never Die (My Mother)

Ibu...
Betapa ikhlasnya kau menyayangiku
Jiwamu tulus memeliharaku
Tiada mengharap mengharap balasanku

Tuhanku....
Bukakanlah pintu ampunan-Mu
Curahilah dia dengan rahmat-Mu
Dia merawatku dan menyayangiku sejak kecilku

Oh ibuku.. kini aku jauh darimu
Ingin ku luruh di pangkuanmu...
Rengkuhlah aku dengan doa malammu
Semoga Dia membimbing langkahku

Oh ibu.. kini air mataku berderai
Rindu belai kasih sayangmu
Dengan ketulusan hati yang dalam
Maafkanlah anakmu ini.....


Ibuku do'akanlah diriku untuk melangkah
menyusuri waktu menjemput cita-citaku
ibu lepaskanlah ku ke laut biru
akan kuarungi dan akan kuseberangi

Ibu doakanlah ku sedang melangkah
menjalani hari menjemput harapku
ibu lepaskanlah ku dengan maafmu
tentramkan hatiku menempuh hidupku

Do'amu oh ibu selalu kunanti
tulus dan suci dari relung hati
do'amu oh ibu selalu kunanti
mohonkanlah diriku untuk sukses di dunia dan akhirat
walaupun kutau diriku tak sanggup untuk membalas jasamu...

I Love My Mother and My Father Like Time Never Die....
(E-Camp 21st,July 2009)

Minggu, Mei 17, 2009

The hottest songs from Queen

Lagu dari Queen ini adalah sebuah lagu pembangkit motivasiku....



I've paid my dues -
Time after time -
I've done my sentence
But committed no crime -
And bad mistakes
I've made a few
I've had my share of sand kicked in my face -
But I've come through

We are the champions - my friends
And we'll keep on fighting - till the end -
We are the champions -
We are the champions
No time for losers
'Cause we are the champions - of the world -

I've taken my bows
And my curtain calls -
You brought me fame and fortuen and everything that goes with it
-
I thank you all -

But it's been no bed of roses
No pleasure cruise -
I consider it a challenge before the whole human race -
And I ain't gonna lose -

We are the champions - my friends
And we'll keep on fighting - till the end -
We are the champions -
We are the champions
No time for losers
'Cause we are the champions - of the world -

Selasa, April 14, 2009

FACEBOOK OH FACEBOOK

Macet....lapar...pusing...capek..sebel...hahahaha...hihihihi...hohoho...
Ya itulah kurang lebih yang menggambarkan perasaan hati seseorang...yang sekarang ini tiba-tiba lebih cenderung curhat kedalam “Facebook”, yang menjadi suatu budaya (life-style) tertentu yang masuk dalam kehidupan manusia saat ini.

Seiring perkembangan zaman dan teknologi, kejenuhan dari rutinnya aktifitas sehari-hari membuat manusia membutuhkan hiburan. Dan sekarang ini kharisma facebook memang semakin buat kita betah berlama-lama di depan komputer ataupun HP yang punya fasilitas GPRS. Akibatnya, pekerjaan (kegiatan) kita sering terabaikan, sampai-sampai sebelum tidur, makan, keluar rumah, dsb kita kasih status kita lagi. Bahkan di saat bekerjapun, terkadang orang (termasuk saya) sering curi-curi waktu hanya untuk membuka facebook dan melihat “notification, status, notes ataupun teman lama yang request”.

Selain dampak positif untuk jejaring sosial, menurut ahli psikologi Inggris, Dr. Aric Sigman, kecanduan facebook dapat memicu berbagai penyakit diantaranya kangker, stroke sampai demensia, menurunkan level kontak fisik seseorang. Menurutnya pula, fenomena ini juga dapat menimbulkan efek negatif biologis, kurangnya pertemuan face to face dikatakannya mengubah kerja gen, respons kekebalan berkurang, level hormon, fungsi arteri dan mempenaruhi keadaan mental. Menurut Dr. Aric pun bahwa situs jejaring seperti ini berperan penting membuat orang semakin terisolasi, waktu berinteraksipun langsung turun secara drastis semejak pengadopsian media elektronik melonjak. Interaksi di dunia nyata dengan dengan orang lain memberi manfaat bagi tubuh kita, yang tidak diperoleh dari relasi melalui media elektronik.

Sabtu, April 11, 2009

Sepenggal Kisah Untuk Menyikapi Hidup Ini

Duduk manis menikmati sajian yang enak, namun kita tidak mengetahui yang sedang dirasakan oleh sang pelayan restoran. Sewaktu menikmati makan di salah satu restoran, terlihat olehku seorang pelayan yang kayaknya merasakan sakit diperutnya, dia merintih kesakitan sambil bersembunyi, saat ketika dia melewatiku kutanya pada pelayan tersebut, “kenapa kamu?” Jawabnya : “saya lagi sakit pak”. Terus saya tanya kembali: “kenapa kamun gak istirahat?” Jawabnya kembali “Kalau saya tidak kerja, saya tidak dapat upah pak.” Lalu dia langsung meninggalkan saya. Sepenggal kisah tadi adalah contoh orang yang tegar dalam hidup ini.

Ada sebuah kisah lain yang patut menjadi renungan kita bersama bagaimana kita menyikapi hidup ini dan bagaimana perjuangannya. Pada suatu ketika seseorang menemukan kepompong seekor kupu. Suatu hari lubang kecil muncul. Dia duduk mengamati dalam beberapa jam calon kupu-kupu itu ketika dia berjuang dengan memaksa dirinya melewati lubang kecil itu. Kemudian kupu-kupu itu berhenti membuat kemajuan. Kelihatannya dia telah berusaha semampunya dan dia tidak bisa lebih jauh lagi.

Akhirnya orang tersebut memutuskan untuk membantunya. Dia mengambil sebuah gunting dan memotong sisa kekangan dari kepompong itu. Kupu-kupu tersebut keluar dengan mudahnya. Gembira hati orang tersebut karena telah melepaskan kesulitan yang diderita oleh kupu-kupu itu. Namun, kupu-kupu tadi mempunyai tubuh gembung dan kecil, sayap-sayapnya mengkerut. Orang tersebut terus mengamatinya karena dia berharap bahwa, pada suatu saat, sayap-sayap itu akan mekar dan melebar sehingga mampu menopang tubuhnya, yang mungkin akan berkembang seiring dengan berjalannya waktu.

Kenyataannya, kupu-kupu itu menghabiskan sisa hidupnya merangkak di sekitarnya dengan tubuh gembung dan sayap-sayap yang mengkerut. Dia tidak pernah bisa terbang. Yang tidak dimengerti dari kebaikan dan ketergesaan orang tersebut adalah bahwa kepompong yang menghambat dan perjuangan yang dibutuhkan kupu-kupu untuk melewati lubang kecil adalah jalan Tuhan untuk memaksa cairan dari tubuh kupu-kupu itu ke dalam sayap-sayapnya sedemikian sehingga dia akan siap terbang begitu dia memperoleh kebebasan dari kepompong tersebut.

Dari kisah tersebut kalau kita renungi kadang-kadang yang namanya perjuangan adalah suatu yang kita perlukan dalam hidup kita. Jika Tuhan membiarkan kita hidup tanpa hambatan dan perjuangan, itu mungkin justru akan melumpuhkan kita. Kita mungkin tidak sekuat yang semestinya yang dibutuhkan untuk menopang cita-cita dan harapan yang kita mintakan. Atau kita mungkin tidak akan pernah dapat “Terbang“ bila kita tidak dilatih oleh Tuhan.

Percayahkah kamu kalau Tuhan itu ada dan Maha Melihat dan Maha Mengetahui apa yang sebenarnya yang terbaik untuk kita semua?

Selasa, Maret 24, 2009

Kedewasaan Kita

Usia bertambah belum tentu tingkat kedewasaan seseorang ikut bertambah, dan kedewasaan sepertinya sudah menjadi hal yang lumrah dan sudah menjadi sesuatu yang diwajibkan untuk dimiliki oleh setiap orang. Seseorang yang berusia 19 tahun bisa lebih dewasa dari seseorang yang berumur 32 tahun. Jika seseorang yang yang berumur 19 tahun berpandangan atau bersikap seperti orang 32 tahun, maka si 19 tahun dianggap dewasa. Sedangkan jika sebaliknya, maka si 32 tahun dianggap belum dewasa atau bahkan kekanak-kanakan (seperti ngambek, mogok makan, ngedumel dibelakang). Fenomena-fenomena inilah yang sering saya temui dalam pergaulan saya sehari-hari. Menurut saya tolak ukur untuk menentukan tingkat kedewasaan seseorang adalah sejauh mana persepsi atau cara pandang, asumsi dan tindakan melalui kemampuan orang tersebut menghadapi masalah dan tantangan hidup.

Waktu masih terus berputar, jangan menyerah, jangan mengeluh, dan jangan berhenti berusaha. Tetap semangat untuk sebuah perubahan menuju kedewasaan berfikir, bertindak dan bersikap demi memperbaiki masa depan kita pribadi maupun disekitar kita (negara bahkan dunia).

Jumat, Maret 06, 2009

Makna Persahabatan

Semenjak kecil, manusia sudah dituntut untuk bersahabat, mencari teman (boleh dikatakan bersosial dengan sekitarnya). Persahabatan tersebut lama-kelamaan berkembang setelah masuk bangku sekolah. Mereka mulai mengenal teman dari berbagai daerah. Demikian berlanjut mereka akan mengenal persahabatan yang lebih jauh sejalan dengan semakin jauh mereka mengenyam pendidikan sampai dengan bekerja ataupun bermasyarakat, bahkan sampai melampaui batas-batas negara. Yang mungkin pada saat ini sebagai media untuk sebuah persahabatan maka dibuatnya sebuah situs yang saat ini yang "booming" yaitu facebook.

Bagi orang yang sudah merasakan enaknya bersabat, mereka tidak lagi melihat perbedaan yang ada. Yang ada dalam hati mereka adalah bahwa kita adalah manusia yang sama dengan warna darah yang sama, yaitu berwarna merah (darah biru itu cuma symbol, hehehe). Belum pernah saya mendengar Tuhan ada menciptakan manusia di bumi dengan warna darah yang berbeda. Inilah yang mesti di syukuri kita sebagai manusia, karena Tuhan itu Maha Adil dan Bijaksana.

Jika anda sudah bisa merasakan persahabatan sejati, anda tidak pernah merasa tersesat dimanapun anda berada di muka bumi ini. Anda akan merasakan pelukan kasih sayang yang, keramahan dan kegembiraan yang sama (perasaan senasib dan sepenanggungan). Anda tidak akan pernah merasa sendiri dan tidak akan kesulitan untuk mendapatkan pertolongan atau bahkan tidak akan kesulitan minta bantuan.

Gimana niy menurut pendapat anda?

Senin, Maret 02, 2009

Makna Kejujuran

Terpikir olehku apakah sangat sulit bagi manusia sekarang ini melakukan sebuah kejujuran? Tidak hanya untuk orang lain, untuk dirinya sendiri. Melakukannya apakah kita harus belajar dahulu?. Atau memang dari hati kita memang tidak ingin berbuat jujur? Bisakah kita jujur?

Banyak orang bilang kejujuran bagi manusia jaman sekarang adalah sesuatu harta yang sangat sulit dicari. Meskipun banyak yang mengangap tidak bernilai, tapi ini kejujuran adalah nilai lebih dari setiap manusia yang berbeda. Begitu sulitnya menemukan kejujuran, bahkan meskipun perut sudah penuh dengan makanan. Tapi masih saja berani mengatakan masih kelaparan di antara orang-orang yang benar-benar kelaparan.

Hilangnya kejujuran di hati nurani manusia memberikan dampak yang tidak saja menyusahkan diri sendiri, namun orang lain juga pastinya terkena dampaknya. Seperti korupsi uang yang seharusnya bukan miliknya, orang yang kaya seharusnya membantu rakyat miskin malah membeli BBM subsidi, padahal untuk BBM subsidi itu milik rakyat miskin.

Lalu bisakah kita belajar jujur di sekolah, lingkungan sosial, awal mulanya dari orang tua, atau malah melalui sebuah buku?

Mohon pendapat?

Sabtu, Februari 21, 2009

SEBUAH PEMIKIRAN MENGENAI MAKNA POLITIK

Mungkin kita dulu pernah beranggapan dan mungkin masih menganggap, Politik itu lebih kejam dari pada ibu tiri. Menurut pemikiran saya pribadi politik itu baik adanya,karena politik itu kunci dari semua aktivitas manusia sehari-hari. Dimanapun juga kita pasti berhadapan langsung dengan politik, contohnya : Politik bernegara, politik berdagang, politik pergaulan, politik beragama, dsb.

Mau makan saja biasanya kita terkadang berpolitik sedikit, alias bagaimana caranya makan yang enak, tentu harus dipikirkan juga tetek bengeknya. Cuma yang banyak jadi problem adalah cara berpolitik di institusi pemerintahan (negara). Politik di bidang ini selalu tidak terlepas dari budaya seseorang, agama dan pendidikan yang telah diterimanya. Pehatikan saja oknum-oknum tertentu yang hidup dalam dunia politik. Wajar kita semua adalah manusia biasa yang tak luput dari kekurangan dan kesalahan, dan kita semua tidak bisa merangkul semua sifat dan karakter manusia.

Sebuah konyolan, apabila kita selalu pesimis dan menganggap sesuatu itu buruk atau kejam. Pada dasarnya politik itu tidaklah sekejam yang dibayangkan, itu hanya tergantung dari pribadi individu yang berkecimpung di dunia politik tersebut. Saya beranalogi seperti berikut : Sebuah kampak anggaplah itu politik, dan kampak tersebut akan berguna apabila yang memegang adalah seorang tukang kayu untuk memotong kayu. Tetapi kampak tersebut bisa berubah fungsi apabila yang memegang adalah seorang preman atau penjahat, itu sangat berbahaya dan menakutkan karena bisa saja kampak tersebut untuk melukai, membunuh, mencelakai atau bahkan memutilasi bagian tubuh seseorang (yang sering terjadi belakangan ini) atau bahkan banyak orang.

Jadi menurut pemikiran saya pribadi dari analogi diatas adalah bahwa politik itu merupakan suatu alat untuk menciptakan suatu kehidupan yang lebih baik, lebih indah dan lebih sejahtera apabila berada ditangan orang yang tepat.

Semoga pada pesta demokrasi di Negara kita nanti, kita memilih dengan tepat, memilih seseorang yang memang pantas untuk duduk dikursi pemerintahan, bukan memilih seorang penjahat.

Semoga tulisan saya ini bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Jakarta-ku Panas

Menurut saya, Jakarta itu pada dasarnya panas, hal ini diakibatkan oleh karena :
1. Karena kian menghilangnya kehijauan dalam kota;
semakin banyaknya gedung2 yang berdiri akan tetapi untuk penghijauan kota kita terkadang cuek, makanya ini juga mengakibatkan penyerapan air kurang dan akibat lain adalah banjir.
2. Karena pemanasan global;
ini diakibatkan begitu banyaknya asap2 dari kendaraan bermotor yang terus menerus memberikan kontribusi, untuk itu marilah kita semua perhatikan ini dan save our earth now!
3. Pendatang dari luar jakarta yang tidak pernah berhenti mengalir masuk untuk mencari uang (terlalu banyak penduduknya).
4. Anak-anak (yang karena kurangnya pendidikan dan luasnya lapangan pekerjaan sebagiannya calon sampah masyarakat) yang terus bertambah tak terkendali.
5. Generasi muda yang terlena (yang lupa akan tugasnya sebagai pemimpin dimasa yang akan datang).
6. Penyakit masyarakat yang terus merajalela, ada kaitan dengan point ke 4 diatas.
Semoga dengan tulisan saya ini bisa merubah pandangan kita semua.

Minggu, Februari 15, 2009

Sebuah Makna Ketenangan Jiwa

Betapa mahalnya harga ketenangan jiwa. Banyak yang mengorbankan apa saja untuk meraihnya. Namun, tak sedikit yang salah arah. Lihat saja orang rela menghabiskan berjam-jam nongkrong di tempat hiburan sembari minum minuman keras. Tak sedikit yang menghabiskan uang jutaan untuk mengkonsumsi pil-pil penenang. Sementara, ketenangan yang diproleh cuma sesaat. Itu pun sifatnya semu. Bukannya meraih ketenangan jiwa yang ada malah jadi sebuah bencana dan kehancuran.

Berbagai persoalan sehari-hari bisa menjadi pemicu stress. Apalagi di kehidupan yang serba cepat seperti sekarang ini. Banyak hal yang membuat seseorang merasa tertekan, kecewa dan tegang. Masalahnya tinggal pada intensitas. Bila stress itu terjadi terus menerus akan menjadi distress yang berujung pada depresi. Pada tingkat ini penderita kerap melakukan tindakan di luar akal sehat.

Faktanya, tak ada seorang pun terbebas dari persoalan hidup. Itulah sebuah garis kehidupan yang berlaku di dunia ini dan setiap orang akan menjalaninya. Kekayaan, pangkat dan kedudukan takkan mampu menghalanginya.

Rabu, Februari 11, 2009

Disciplines related to political economy

Because political economy is not a unified discipline, there are studies using the term that overlap in subject matter, but have radically different perspectives:

  • Sociology studies the effects of persons' involvement in society as members of groups, and how that changes their ability to function. Many sociologists start from a perspective of production-determining relation from Karl Marx.
  • Political Science focuses on the interaction between institutions and human behavior, the way in which the former shapes choices and how the latter change institutional frameworks. Along with economics, it has made the best works in the field by authors like Shepsle, Ostrom, Ordeshook, among others.
  • Anthropology studies political economy by studying the relationship between the world capitalist system and local cultures.
  • Psychology is the fulcrum on which political economy exerts its force in studying decision-making (not only in prices), but as the field of study whose assumptions model political economy.
  • History documents change, using it to argue political economy; historical works have political economy as the narrative's frame.
  • Economics focuses on markets by leaving the political - governments, states, legal frameworks - as givens. Economics dropped the adjective political in the 19th century, but works backwards, by describing "The Ideal Market", urging governments to formulate policy and law to approach said ideal. Economists and political economists often disagree on what is preeminent in developing production, market, and political structure theories.
  • Law concerns the creation of policy and its mediation via political actions that have specific results, it deals with political economy as political capital and as social infrastructure - and the sociological results of one society upon another.
  • Human Geography is concerned with politico-economic processes, emphasizing space and environment.
  • Ecology deals with political economy, because human activity has the greatest effect upon the environment, its central concern being the environment's suitability for human activity. The ecological effects of economic activity spur research upon changing market economy incentives.
  • International Relations often uses political economy to study political and economic development.
  • Cultural Studies studies social class, production, labor, race, gender, and sex.

Minggu, Februari 08, 2009

Islamic Finance

Perbankan adalah suatu lembaga yang melaksanakan tiga fungsi utama, yaitu: menerima simpanan uang, meminjamkan uang, dan jasa pengiriman uang. Untuk Bank Syariah, pada dasarnya ketiga fungsi tersebut dapat dilakukan, kecuali bila dalam melaksanakan fungsinya perbankan melakukan hal-hal yang dilarang dalam syariah.

I. Apa prinsip dasar Islamic Finance?

The Fundamental principles governing Islamic Financing are the receipt of interest is prohibibited and Sharia prohibits transactions in which some or all of the following elements are gambling, uncertainty, prohibited commodities and activities.

Pada dasarnya Islamic Principles, sebagaimana dijelaskan di atas adalah menghindari MAGRIB:

  • Maisir (Gambling)-may apply to dealings in futures and options to extent that they are speculative.
  • Gharar (uncertainty) in contracts-there is a prohibition on the sale of items whose existence or characteristics are not certain, and upon contractual terms which are ambiguous or unclear.
  • Riba (interest)- it is interpreted as any returns on money which is predetermined in amount and therefore includes modern interest-based financing
  • Haram (prohibited) commodities and activities whose are prohibited. For instance such as: pork, alcohol, gambling services, prostitution, machinery for the manufacturing of alcohol, and liquor,etc. But, different views exits on many cases as tobacco, and hotels.

II. Apa jenis produk perbankan Syariah?

Produk perbankan Syariah dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu: 1) Produk Penyaluran dana, 2) Produk Penghimpunan dana, 3) Produk yang berkaitan dengan jasa yang diberikan perbankan kepada nasabahnya.

III. Produk penyaluran dana

Dibedakan dalam 3 (tiga) kategori yang dibedakan berdasar tujuan penggunaannya;

  • transaksi pembiayaan yang ditujukan untuk memiliki barang, dilakukan dengan prinsip jual beli
  • transaksi pembiayaan yang ditujukan untuk mendapatkan jasa dilakukan dengan prinsip sewa
  • transaksi pembiayaan untuk usaha kerja sama yang ditujukan guna mendapat sekaligus barang dan jasa, dengan prinsip bagi hasil.

1.Prinsip Jual beli

Prinsip jual beli, berhubungan dengan adanya perpindahan kepemilikan barang atau benda. Tingkat keuntungan Bank ditentukan di depan dan menjadi bagian harga atas barang yang dijual. Transaksi jual beli dibedakan atas bentuk pembayaran dan penyerahan barang sebagai berikut:

a. Pembiayaan Murabahah

Bank bertindak sebagai penjual dan nasabah sebagai pembeli. Harga jual adalah harga beli Bank dari pemasok ditambah keuntungan. Kedua pihak harus sepakat atas harga jual dan jangka waktu pembayaran. Harga jual dicantumkan dalam akad jual beli, dan tak berubah selama berlakunya akad. Dalam transaksi ini barang diserahkan setelah akad, sedangkan pembayaran dilakukan secara tangguh.

b. Salam

Transaksi jual beli dimana barang yang diperjualbelikan belum ada. Oleh karena itu barang diserahkan secara tangguh, sedang pembayaran secara tunai. Bank bertindak sebagai pembeli, nasabah sebagai penjual. Sekilas transaksi ini mirip jual beli ijon, namun dalam salam, kuantitas, kualitas, harga dan waktu penyerahan barang ditentukan secara pasti. Dalam praktek, barang yang telah diserahkan kepada Bank, maka Bank dapat menjual kembali barang tersebut secara tunai atau cicilan. Harga jual yang ditetapkan adalah harga beli ditambah keuntungan.

Umumnya transaksi ini diterapkan dalam pembiayaan barang yang belum ada, seperti pembelian komoditi pertanian oleh bank, untuk kemudian dijual kembali secara tunai atau cicilan.

Ketentuan umum salam:

  • Pembelian hasil produksi harus diketahui spesifikasinya secara jelas: jenis, macam/bentuk, ukuran, mutu dan jumlahnya.
  • Bila hasil produksi yang diterima tidak sesuai, maka nasabah harus bertanggung jawab, antara lain mengembalikan dana yang telah diterima atau mengganti barang sesuai pesanan.
  • Karena Bank tak menjadikan barang yang dibeli/dipesan sebagai persediaan (inventory), maka Bank dimungkinkan untuk melakukan akad salam pada pihak ketiga. Mekanisme seperti ini disebut dengan paralel salam.

c. Istishna

Menyerupai salam, namun pembayaran dapat dilakukan oleh bank dalam beberapa termin pembayaran. Skim istishna dalam Bank Syariah, umum dilakukan untuk pembiayaan manufaktur dan konstruksi. Spesifikasi barang pesanan harus jelas, seperti: jenis, ukuran, mutu dan jumlah. Harga jual dicantumkan dalam akad istishna dan tak boleh berubah selama berlakunya akad.

2. Prinsip sewa (Ijarah)

Transaksi ijarah dilandasi adanya perpindahan manfaat. Bila pada jual beli obyek transaksi adalah barang, maka pada ijarah obyeknya jasa. Pada akhir masa sewa, bank dapat menjual barang yang disewakannya kepada nasabah. Harga jual dan harga sewa disepakati pada awal perjanjian.

3.Prinsip Bagi Hasil

Prinsip bagi hasil dibagi dua, yaitu:

a. Musyarakah

Transaksi musyarakah dilandasi adanya keinginan para pihak yang bekerja sama untuk meningkatkan nilai aset yang mereka miliki secara bersama-sama.

Ketentuan umum: Semua modal disatukan untuk dijadikan modal proyek musyarakah dan dikelola bersama-sama. Setiap pemilik modal berhak turut serta dalam menentukan kebijakan usaha yang dijalankan oleh pelaksana proyek.

b. Mudharabah

Adalah bentuk kerja sama antara 2 (dua) atau lebih pihak dimana pemilik modal mempercayakan sejumlah modal kepada pengelola (mudharib) dengan suatu perjanjian pembagian keuntungan.

Ketentuan umum:

  • Jumlah modal yang diserahkan kepada nasabah selaku pengelola modal, harus secara tunai, dapat berupa uang tunai atau barang yang dinyatakan nilainya dalam satuan uang. Jika modal diserahkan secara bertahap, harus jelas tahapannya dan disepakati bersama
  • Hasil pengelolaan diperhitungkan dengan 2 (dua) cara: 1) revenue sharing, yang berasal dari pendapatan proyek, dan 2) profit sharing, dari keuntungan proyek.
  • Bank berhak melakukan pengawasan terhadap pekerjaan, namun tak berhak mencampuri urusan pekerjaan/usaha nasabah.

4. Akad Pelengkap

Untuk mempermudah pelaku pembiayaan, diperlukan akad pelengkap. Meski tak ditujukan mencari keuntungan, dalam akad pelengkap dibolehkan untuk meminta pengganti biaya-biaya yang dikeluarkan untuk melaksanakan akad ini. Besar pengganti biaya sekedar untuk menutupi biaya yang benar-benar timbul.

a. Hiwalah (alih piutang)

Fasilitas ini lazim untuk membantu supplier mendapatkan modal tunai agar dapat melanjutkan produksi. Bank mendapat ganti biaya atas jasa pemindahan piutang.

b. Rahn (gadai)

Untuk memberi jaminan pembayaran kembali kepada Bank dalam memberikan pembiayaan. Barang yang digadaikan wajib memenuhi kriteria:a) Milik nasabah sendiri, b)Jelas ukuran, sifat dan nilainya, ditentukan berdasar nilai riil pasar, c) Dapat dikuasai, tapi tak boleh dimanfaatkan oleh bank.

c. Qard

Adalah pinjaman uang.

Aplikasi Qard dalam perbankan, antara lain:

  • Sebagai pinjaman talangan haji, dimana nasabah calon haji diberi pinjaman talangan untuk memenuhi syarat penyetoran biaya perjalanan haji. Pinjaman dilunasi sebelum berangkat haji.
  • Sebagai pinjaman tunai (cash advance) dari produk kartu kredit syariah.

d. Wakalah (perwakilan)

Terjadi bila nasabah memberi kuasa kepada Bank untuk mewakili dirinya melaksanakan pekerjaan jasa tertentu, seperti pembukuan L/C (Letter of Credit), inkaso dan transfer uang.

e. Kafalah (Bank Garansi)

Diberikan dengan tujuan untuk menjamin pembayaran suatu kewajiban pembayaran. Bank dapat mensyaratkan nasabah untuk menempatkan sejumlah dana untuk fasilitas ini sebagai rahn (gadai), serta Bank dapat pula menerima dana tersebut dengan prinsip wadiah. Bank diperkenankan mendapat ganti biaya atas jasa yang diberikan.

Apakah Kampanye Politik Via SMS Efektif???

Hampir semua partai politik rupanya sudah tidak sabar untuk mengoptimalkan layanan telekomunikasi (Via SMS) untuk kegiatan kampanye. Nah sekarang koq masih aja ada orang-orang yang masih acuh terhadap pesta demokrasi di negara ini, timbul sebuah pertanyaan "Apakah semua rakyat Indonesia menikmati pesta demokrasi yang berlangsung saat ini? Apakah pesta demokrasi selama ini bermanfaat bagi seluruh masyarakat?".
Fenomena-fenomena inilah yang terkadang membuat seorang "Jones" kembali bertanya-tanya "Apakah kampanye Via sms akan efektif?. Jones tunggu comment dari anda.

BOND (Bank Garansi)

Apabila anda bergerak di bidang usaha konstruksi, istilah Bank Garansi tidak asing lagi. Pada saat anda ingin ikut tender, Pimpinan Proyek mensyaratkan anda memberikan Bank Garansi Tender (Tender Bond). Dan apabila anda memenangkan proyek tersebut, maka anda harus menyerahkan Performance Bond (Bank Garansi Pelaksanaan), untuk menjamin bahwa memang anda mampu melaksanakan proyek tersebut.

Apa definisi Bank Garansi?

Bank Garansi (atau disingkat BG) adalah perjanjian penanggungan atau borgtocht dimana Bank yang menjadi pihak ketiga (penanggung, guarantor, borg) bersedia bertindak sebagai penanggung bagi nasabahnya yang menjadi debitur dalam mengadakan suatu perjanjian (pokok) dengan pihak lain sebagai kreditur.

Dalam bentuk warkat, dapat berupa Garansi Bank atau Standby L/C (letter of Credit).

  • Nasabah (A) atau tertanggung mengadakan Perjanjian Kerjasama dengan Pemimpin Proyek (X), untuk mengerjakan suatu proyek tertentu
  • Nasabah akan mendatangi Bank, untuk memohon agar Bank bersedia memberikan penjaminan atas nama nasabah berupa Garansi Bank, untuk menjamin proyek antara nasabah (A) dan Pemimpin Proyek (X).
  • Apabila dinilai memenuhi persyaratan, maka Bank akan mengeluarkan Bank Garansi atas nama nasabah A, untuk menjamin proyek yang dikerjakan.

Dasar hukum Bank Garansi, adalah perjanjian penanggungan (borgtocht) yang diatur dalam KUH Perdata pasal 1820 s/d 1850.Untuk menjamin kelangsungan Bank Garansi, maka penanggung mempunyai “Hak istimewa “ yang diberikan undang-undang, yaitu untuk memilih salah satu, menggunakan pasal 1831 KUH Perdata atau pasal 1832 KUH Perdata.

Pasal 1831 KUH Perdata: Si penanggung tidaklah diwajibkan membayar kepada si berpiutang, selain jika si berutang lalai, sedangkan benda-benda si berutang ini harus lebih dulu disita dan dijual untuk melunasi utangnya.

Sedangkan pasal 1832 KUH Perdata berbunyi: Si penanggung tidak dapat menuntut supaya benda-benda si berutang lebih dulu disita dan dijual untuk melunasi utangnya

Perbedaan kedua pasal tersebut menjelaskan, bahwa jika Bank menggunakan pasal 1831 KUH Perdata, apabila timbul cidra janji, si penjamin dapat meminta benda-benda si berhutang disita dan dijual terlebih dahulu. Sedangkan jika menggunakan pasal 1832 KUH Perdata, Bank wajib membayar Garansi Bank yang bersangkutan segera setelah timbul cidra janji dan menerima tuntutan pemenuhan kewajiban (klaim).

Dalam Bank Garansi, Bank wajib mencantumkan ketentuan yang dipilihnya dalam Bank Garansi yang bersangkutan, agar pihak yang dijamin maupun pihak yang menerima garansi mengetahui dengan jelas ketentuan mana yang dipergunakan.

Apa yang harus ada dalam Bank Garansi?

Isi Bank Garansi terdiri dari:

  • Judul “Garansi Bank” atau “Bank Garansi”
  • Nama dan alamat Bank pemberi Bank Garansi
  • Tanggal penerbitan Bank Garansi
  • Transaksi antara pihak yang dijamin dengan penerima garansi
  • Jumlah uang yang dijamin dengan Bank Garansi
  • Tanggal mulai berlaku dan berakhirnya Bank Garansi
  • Penegasan batas waktu penagihan klaim
  • Pilihan berlakunya pasal 1831 atau 1832

Jenis dan macam Bank Garansi

  • Diberikan kepada pemborong atau kontraktor untuk mengerjakan proyek
  • Diberikan untuk menjamin kredit (dapat berupa Standby L/C)
  • Lainnya , seperti : a) BG untuk penangguhan bea cukai (misal: cukai tembakau, cukai alkohol, cukai pita kaset/DVD/VCD). b) BG untuk penebusan barang impor.c) Shipping Guarantee, untuk mengeluarkan barang dari pelabuhan.d) BG untuk pengadaan barang.e) BG untuk pembebasan bea masuk dan penangguhan PPN.

Sedangkan Bank Garansi yang umum digunakan dalam rangka proyek, untuk mendukung usaha konstruksi, adalah:

  1. Bid Bond/Tender Bond
  2. Performance Bond atau Bank Garansi Pelaksanaan
  3. Advance Payment Bond atau Bank Garansi Uang Muka
  4. Maintenance Bond atau Bank Garansi Pemeliharaan

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam Bank Garansi:

  1. Waktu berlaku dan berakhirnya perjanjian pokok
  2. Waktu berlaku dan berakhirnya Garansi Bank
  3. Waktu terjadinya cidra janji yang secara sah masih dapat ditanggung oleh Garansi Bank
  4. Waktu selambat-lambatnya untuk pengajuan klaim oleh tertanggung.

Keempat hal di atas perlu mendapatkan perhatian, terutama bagi tertanggung, agar bilamana terjadi sesuatu yang tak diharapkan, maka klaim masih bisa dilakukan. Bagi tertanggung juga harus memperhatikan, apakah Bank Garansi tadi menggunakan pasal 1831 atau 1832, karena jika menggunakan pasal 1831, Bank tidak serta merta membayar klaim tersebut.

Kegunaan Bank Garansi

Kapan anda memerlukan Bank Garansi? Apabila anda seorang kontraktor, pada awal ikut tender, anda harus menyerahkan Bank Garansi tender sebagai persyaratan untuk ikut tender. Karena jumlahnya relatif kecil, biasanya kontra garansi dapat menggunakan uang tunai atau tabungan terbeku. Bilamana anda menang proyek yang diikuti, anda harus menyerahkan Jaminan pelaksanaan, untuk meyakinkan pada pemilik proyek bahwa anda mampu menyelesaikan proyek tersebut. Biasanya dalam SPP/SPK (Surat Perjanjian Pemborongan/Surat Perjanjian Kontrak) telah ditentukan, bahwa anda berhak mendapat uang muka sebesar 20% (misalnya), dengan syarat anda menyerahkan jaminan uang muka atau Advance Payment Bond. Dengan uang muka tersebut, anda sudah mulai bisa mengerjakan proyek. Apabila usaha anda dinilai layak oleh Bank, maka Bank dapat memberikan kredit konstruksi, yang diperhitungkan dengan Bank Garansi uang muka, untuk menyelesaikan proyek.

Bila anda bergerak dibidang usaha perdagangan, anda sering harus membeli secara tunai atau kredit, stok barang yang akan dijual. Namun jika perusahaan yang memproduksi produk tadi mau menerima Bank Garansi, maka anda hanya perlu menyerahkan Bank Garansi pengadaan untuk dapat memperoleh stok barang dagangan tadi. Dengan Bank Garansi pengadaan, anda bisa mengatur cash flow, dan baru membayar sesuai yang ditentukan dalam Bank Garansi tersebut.

Kerjanya seorang Account Officer di dunia Perbankan

Hampir keseluruhan perbankan nasional di Indonesia 60% masih mengandalkan pendapatan dari hasil kredit, Bank saat ini perlu meningkatkan kualitas pelayanan, juga perbaikan IT, agar bisa memperoleh peningkatan pendapatan yang berasal dari fee. Sebetulnya pendapatan dari fee, akan meningkatkan sektor riil, jika fee yang diperoleh berasal dari transaksi devisa, yang berarti adanya peningkatan ekspor.

Account Officer(AO) adalah orang yang bertugas sejak mencari nasabah baru yang layak sesuai kriteria peraturan Bank , menilai, mengevaluasi, mengusulkan besarnya kredit yang diberikan. Untuk mendapatkan seorang AO yang berkualitas, diperlukan pendidikan yang memadai dan jam terbang, agar bisa mengenali usaha yang layak dibiayai. Sebelumnya AO akan membuat perencanaan, usaha apa saja yang layak dibiayai di wilayahnya , dan berapa kira-kira dana yang diperlukan untuk menyalurkan kredit tersebut. Kemudian AO akan melakukan kunjungan ke usaha nasabah, melakukan wawancara, menggali sebetulnya apa yang diperlukan oleh nasabah tersebut.

Banyak sekali dijumpai, nasabah sebetulnya hanya tahu bahwa dia perlu pinjaman, tapi belum jelas berapa dan untuk apa. Disini diperlukan keahlian seorang AO untuk mengeksplor mengenai kebutuhan pinjaman memang sesuai dengan keperluan nasabah (agar tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat sasaran).

Boleh dikatakan seorang AO juga sekaligus menjadi konsultan, karena bagi nasabah kecil, tak jarang mereka bisa bercerita, menunjukkan bon-bon, bukti penjualan atau pesanan, tetapi tak bisa membuat laporan keuangan. Disinilah seorang AO memandu nasabah agar dapat membuat neraca perkiraan usaha nasabah, serta cash flow kemampuan membayarnya. AO juga harus sensitif, apakah nasabah mengatakan yang sebenarnya (disinilah perlunya seorang AO melakukan check dan recheck), kemudian melakukan analisa. Selanjutnya AO akan mengusulkan dalam bentuk Memorandum Analisis Kredit (MAK) kepada komite kredit (loan Comittee) untuk mendapat putusan, yang berupa persetujuan maupun penolakan.

Hubungan AO dan nasabah dapat diibaratkan sebuah hubungan didalam sebuah keluarga yaitu suami dan istri. Jika AO memilih usaha yang tepat, maka usaha berjalan lancar, dan usaha akan meningkat/membesar, serta Bank tempat AO bekerja akan memperoleh laba. Namun jika usaha nasabah mengalami penurunan, sama seperti seorang isteri yang jatuh sakit, akan mempengaruhi kelangsungan hidup suami, karena suami akan sibuk mengupayakan penyembuhan. Demikian juga seorang AO, jika usaha nasabah turun, maka AO yang baik akan segera mengevaluasi apa yang menjadi penyebabnya, apakah persaingan yang ketat sehingga kalah bersaing di pemasaran. AO akan menjadi seperti seorang dokter, mendiagnosis penyebab sakitnya usaha nasabah dan berusaha menyembuhkan. Disini diperlukan kerjasama dari kedua belah pihak.

Apabila portfolio nasabah yang dibina oleh AO semua dalam kondisi lancar, maka perusahaan akan memetik laba dari interest margin. Namun sebaliknya kegagalan pembinaan AO terhadap nasabahnya juga dapat menyebabkan pendapatan Bank menurun.

Jumat, Februari 06, 2009

The causes of hunger

In a world of plenty, a huge number go hungry. Hunger is more than just the result of food production and meeting demands. The causes of hunger are related to the causes of poverty. One of the major causes of hunger is poverty itself. The various issues discussed throughout this site about poverty lead to people being unable to afford food and hence people go hungry.

There are other related causes (also often related to the causes of poverty in various ways), including the following:

  • Land rights and ownership
  • Diversion of land use to non-productive use
  • Increasing emphasis on export-oriented agriculture
  • Inefficient agricultural practices
  • War
  • Famine
  • Drought
  • Over-fishing
  • Poor crop yield
  • Lack of democracy and rights
  • etc.

The challenge for the new government on Indonesia in Agriculture Sector

Historically, Indonesian agriculture has performed well, and contributed significantly to Indonesia’s growth, bringing with it significant increases in employment and a remarkable reduction of poverty. This it did by focusing on the staple food crops such as rice, corn, sugar and
soybeans. However, with productivity gains of most food crops slowing down significantly, and with the majority of farmers operating less than one-half hectare, such crops provide less provide less potential for generating additional employment and income growth.

Jones said : The challenge for the new government will be to reinvigorate productivity gains among rural producers, and provide the foundation for long run sustainability of these productivity gains. In pursuing this challenge, the following would be important:
  1. Focus on farmer incomes; a rice focus no longer assures either incomes or food security.
  2. Productivity gains are key to farmer income growth, and for this rebuilding the research and extension systems will be critical.
  3. Funds will be needed for this, and could come from the unsustainable attempt to meet farmer credit needs through APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara).
  4. Irrigated agriculture is clearly important, and should be seen as a cross-sectoral activity – the government needs to ensure the integrity of the infrastructure by more intensive involvement of water users, and improve the efficiency of water use to achieve more crop per drop.

Minggu, Februari 01, 2009

Social Democracy Good or Bad in Indonesia

Social democracy is a political philosophy of the left or centre-left that emerged in the late 19th century from the socialist movement and continues to exert influence worldwide.[1]

The concept of social democracy has changed throughout the decades since its inception. Historically, social democratic parties advocated socialism in the strict sense, achieved by class struggle. In the early 20th century, however, a number of socialist and labor parties rejected revolution and other traditional teachings of Marxism and went on to take more moderate positions, which came to characterize modern social democracy. These positions often include support for a democratic welfare state which incorporates elements of both socialism and capitalism, sometimes termed the mixed economy. This differs from traditional socialism, which aims to end the predominance of capitalism altogether. Social democrats aim to reform capitalism democratically through state regulation and the creation of programs that work to counteract or remove the social injustice and inefficiencies they see as inherent in capitalism.

In many countries, social democrats continue to exist alongside democratic socialists, who stand to the left of them on the political spectrum.

The Socialist International (SI) is the main international organization of social democratic and socialist parties. It affirms the following principles: first, freedom—not only individual liberties, but also freedom from discrimination and freedom from dependence on either the owners of the means of production or the holders of abusive political power; second, equality and social justice—not only before the law but also economic and socio-cultural equality as well, and equal opportunities for all including those with physical, mental, or social disabilities; and, third, solidarity—unity and a sense of compassion for the victims of injustice and inequality. These ideals are described in further detail in the SI's Declaration of Principles.

How in Indonesia, is it accepted or not? Let's we think about it?

I'm a Moderate

Many people believe that a moderate is one that lacks an opinion. They disregard moderate political thought, and claim the holders are simply holding their "finger in the wind" before stating how they stand. Moderates were once the backbone of politics in America, when politicians sought compromise and consensus, thereby naturally steering our country to a middle ground. But in the last few decades, the politics of extremism has lead to multiple litmus tests and the claim of 50%+1 being a mandate (sometimes 49% or even 47%) with corruptible systems systematically exploited for narrow individual benefit. Extremists, from both sides, sway much control over their parties while most Americans share Hamilton's concern for the "mischief of factions" that has become our two-party win-lose political landscape. Most American's, myself included, want government to find a 'middle ground', win-win, half-a-piece solution for major issues, that maximizes the satisfaction of the greatest number of compromise oriented citizens, (which will aggravate the radical, vocal, and ego-centric spokesmen from both extremes).

Selasa, Januari 27, 2009

Bermuda History

Segitiga Bermuda merupakan teka-teki alam semesta yg membuat manusia bingung utk mengungkapkannya semenjak 500 th lalu saat Colombus menemukan Amerika th 1492M. Hingga sekarang ia tetap menjadi misteri sekalipun berbagai perkiraan dan prediksi telah disampaikan. Fenomena ini merupakan salah satu keajaiban alam yg sering di bicarakan dari waktu ke waktu. Semuanya diliputi keanehan dan ketidak jelasan.
Segitiga ini adalah bagian tersembunyi yg terletak di Samudera Atlantik, yg telah menelas ratusan atau mungkin ribuan kapal dan pesawat tanpa ada jejaknya. Tidak ada seorangpun yg mampu mengungkapkan secara pasti rahasia yg sgt misterius ini.
Segitiga bermuda adalah tantangan terbesar yg dihadapi manusia skr ini juga dimasa mendatang.
Segitiga Bermuda terletak di sebelah barat Samudera Atlantik, sebelah tenggara wilayah Miami Florida, AS. Tepatnya sebagian besar wilayah ini membentuk segitiga, antara kepulauan Bermuda, Puerto Rico di Jamaica dan bagian selatan Florida AS. Luas Segitiga Bermuda ini kira2 1,2 juta kilometer persegi terdiri dari 300 pulau kecil yg dihuni 65.000 jiwa.

Sebab Penamaan
Dikenal dg nama Segitiga Bermuda (The Bermuda Triangle) pada th 1945 saat terjadi raibnya sekumpulan pesawat yg membentuk formasi segitiga sblm hilang. Sejak saat itu, wilayah ini dikenal dg nama Segitiga Bermuda dan sejak itu pula orang bicara ngeri ttg segitiga maut bermuda. Maka sebagian org menamakan dg "Kepulauan Setan" dan "Segitiga Setan".
Ada pula yg mengatakan bhw disebut segitiga, krn stlh berbagai kelenyapan kapal dan pesawat terbang itu diproyeksikan pada peta, ternyata semua berlangsung di suatu daerah berbentuk segitiga, antar kepulauan bermuda, Puerto rico, dan bagian selatan Florida.

Misteri di Bermuda

Dibagian barat lautan Atlantik, ada area tertentu (laut sargaso) yg terkenal sgt aneh. Ditempat ini air lautan dihuni oleh jenis tertentu dari binatang laut yg disebut "Sarjasam", yg biasa mengapung dlm jmlh besar, dlm bentuk klompok2 yg bisa menghalangi laju perahu dan kapal laut. Dulunya, Colombus ketika pertama kali sampai ditempat ini, ia meyakini bahwa dirinya telah dkt dg daratan (pantai), krn itu ia semakin bersemangat melanjutkan perjalanan dg harapan akan segera sampai di pantai terdekat, akan tetapi usahanya sia-sia.
Laut sargaso jg terkenal dg keheningan yg sangat. ia adlh laut mati, tdk didapati gerakan apapun krn jarangnya hembusan udara dan angin yg menerpanya.
Para pelaut menjulukinya dg banyak nama, antara lain "laut seram" dan "kuburan atlantik". Hal ini mereka saksikan dari suasana mencekam dan ketakutan luar biasa pd saat mereka berlayar.

Ekspedisi laut modern mengisyaratkan adanya jumlah besar dari kapal laut, kapal selam, dan perahu yg teronggok didasar laut ini, yg berasal dari berbagai masa semenjak perjalanan melalui lautan. Kebanyakan kapal-kapal tsb terbenam didasar lautan pd sisi2 yg gelap, disamping hilangnya sejumlah besar kapal dan perahu tanpa meninggalkan jejak sedikitpun. Juga ditemukan pada dasar lautan ini ratusan bentuk luar biasa dari bekas kapal dan penumpangnya.

Permulaan hilangnya kapal2 di Bermuda, pada th 1850, hilang diwilayah ini atau dekat dengannya lbh dari 50 kapal. Sebagian nahkoda berhasil mengirimkan surat2 (telegram) pd saat2 genting, akan tetapi anehnya surat2 tsb tdk jelas sehingga tdk seorg pun yg bisa memahaminya.
Kebanyakan kapal yg hilang adlh milik pemerintahan AS.
Yang pertamakali adlh kapal Enserjen, yg hilang dg memuat 340 penumpang. Disusul hilangnya kapal selam Scorpion pada th 1968 yg mengangkut 99 pelaut
.
Fenomena Raibnya Pesawat

Keanehan ini juga berimbas ke wilayah udara lautan Atlantik, dimana banyak pesawat tiba-tiba raib saat melewati udara lautan atlantik, atau melalui udara Bermuda.
Pada 5 Desember th 1945, formasi lengkap 5 buah pesawat pelempar torpedo Grumman TMB-3 Avenger AL AS raib dihari yg msh siang. Sebuah pesawat penyelamat yg ingin mencari sisa-sisanya pun ditelan ombak di "laut yg tdk beres" itu. Lima jet tempur itu bertolak dari pangkalan udara Forth Lauderdale di utara Miami wilayah Florida,AS dlm rangka misi pelatihan. Penerbangan ini dimulai dr Florida pukul 14.40 menuju arah timur sejauh 160 mil, kemudian belok ke utara sejauh 40 mil, dan akhirnya ke Barat Daya utk kembali ke pangkalan lagi. Dalam perjalanan ada acara latihan menyerang bbrp bangkai kapal di pantai kepulauan Great Sale Clay. Saat itu lima pesawat terbang dlm formasi segitiga.

Lima pesawat tempur ini diawaki oleh 5 pilot dibantu 8 tenaga ahli yg sangat mahir dan berpengalaman. Pimpinan Pilot saat itu adalah Letnan Charles Taylor yg sudah mengantongi 2.500 jam terbang berada pada ujung formasi segitiga. Skuadron tsb pd saat mnjalankan latihan pd sekejap waktu mengarah kpd rongsokan kapal pengangkut barang yg mengapung di permukaan laut Atlantik selatan Bimini. Pada pukul 15.45 saat pimpinan pangkalan militer menunggu berita dari skuadron 19, utk menentukan letak pangkalan dan kode landing, pimpinan pangkalan militer tsb sekonyong-konyong menerima berita aneh dari Pilot penerbangan (Letnan Charles Taylor), berteriak mengatakan:
" Ini gawat Pak! kami sepertinya khilangan arah! Tak ada daratan. Ulangi! Tak ada daratan! Saya tdk bs menentukan arah, kami tlh nyasar di angkasa, semuanya terlihat asing dan membingungkan, kami tdk tau arah!"
Menara pengawas mananyakan formasi pesawat tapi Taylor menjawab:
"Tak tahu persis dimana kami berada!"
"Terbanglah ke Barat" perintah menara
Tapi kemudian lama sekali tidak ada kontak. Lalu ada percakapan simpang siur dari bbrp orang penerbang yg lain.
"Kami tdk tahu dimana arah Barat itu. Ada yg tdk beres ini. Semua terlihat aneh. bahkan lautnya juga" Sesuda sepi sejenak, komandan penerbangan menyerahkan komando kepada penerbang lain tnp alasan yg jls. Komandan baru ini melapor dg suara setgh histeris:
" Ya Tuhan! Dimana kami ini! Mungkin kami sudah melewati Florida dan terbang diatas Teluk Meksiko!"
Pada saat itu komandan yg baru memutuskan utk terbang kembali 180 derajat ke arah Florida lagi, tetapi dari kenyataan sinyal radionya makin lama makin lemah, diduga ia justru terbang lebih menjauhi pangkalan. Lapora terakhir yg ditangkap ialah :
"Nampaknya kami memasuki air putih..tamatlah kami!"
Segera sesudah kontak dg penerbang itu putus, sebuah pesawat amfibi PBM-5 martin Mariner mengangkasa utk memberi pertolongan. Bbrp menit kemudian, pesawat ini melaporkan posisinya, tapi kemudian pemancarnya diam. Pesawat ini hilang juga bersama 13 awak pesawat. tak berbekas seperti lima pesawat Grumman yg hendak ditolong. Menurut saksi mata diatas kapal tanker Gaines miles yg kebetulan berlayar di daerah itu, pesawat amfibi itu jatuh ke laut.

Termasuk pesawat yg raib adalah

1. Pada th 1945, raib dua buah pesawat pengebom milik angkatan bersenjata AS.
2. Pada th 1948, pesawat penumpang Inggris Star Tiger yg mengangkut 313 penumpang raib.
3. Kembali pesawat penumpang inggris , Star Ariel yg mengangkut 474 penumpang jg raib.
4. Pada th 1956, pesawat P5M milik angkatan laut AS raib bersama 5 org penumpangnya.

Kebesaran Sriwijaya yang nyaris tak tersisa

Orang Palembang mirip China

Kenapa mayoritas orang Palembang di Sumatra Selatan mirip China, walau ia
beragama Islam? Itulah sebagian 'sisa hidup' peninggalan Kerajaan Sriwijaya
yang pernah
berjaya di kawasan Asia. Kerajinan tenun songket khas Palembang, pakaian
adat Palembang yang mirip China, dan tari-tarian tradisional, termasuk
peninggalan Sriwijaya yang hingga kini masih dapat kita nikmati. Apakah
empek-empek juga termasuk jenis udapan yang sudah dikenal pada masa
Sriwijaya berjaya? Mungkin saja begitu.

Pada abad ke 7 hingga 13 M, Sriwijaya mengalami zaman keemasan. Sebagai
kerajaan maritim, namanya dikenal hingga ke mancanegara. Kekuatan maritim dapat
dilacak dari peninggalan kemudi kapal Sriwijaya yang ditemukan di
Sungai Buah, Palembang, pada 1960-an. Kemudi yang terbuat dari kayu onglen
hitam itu panjangnya mencapai delapan meter. Tak heran kalau armada kapal
milik Sriwijaya mampu berlayar ke China dengan membawa komoditas perkebunan,
seperti cengkeh, pala, lada, timah, rempah-rempah, emas, dan perak.
Barang-barang itu dibeli
atau ditukar dengan porselin, kain katun, atau kain sutra.

Pada masa kegemilangannya, banyak pendatang dari mancanegara singgah ke
Sriwijaya sekadar untuk tetirah atau berniaga. Beragam jenis kapal bertambat
di pelabuhan Sungai Musi. Mereka juga bermukim di kerajaan yang dulunya
menjadi pusat pendidikan ajaran Budha dan ilmu pengetahuan. Beberapa bangsawan
dan orang kebanyakan menikah dengan
pendatang dari China. Tak heran kini mayoritas orang Palembang kebanyakan
berkulit kuning langsat dan bermata sipit. Apabila para bangsawan Sriwijaya tak
dibantai habis
pasukan Majapahit, kemungkinan mereka adalah keturunannya. Nasib ribuan
pendeta Budha juga tak jelas hingga kini. Apakah mereka dihabisi pasukan
Majapahit atau menyingkir ke Tanah Jawa, Thailand, China, dan India? Atau
mereka harus berganti agama kala Islam masuk ke bekas kerajaan Sriwijaya? Tapi
yang jelas,
sebagian dari mereka adalah keturunan para pedagang China, dan juga para bajak
laut asal
China yang menguasai jalur sungai dan laut selama 200 tahun lamanya,
usai Sriwijaya hancur lebur diserbu Majapahit. Keganasan para perompak itu
berakhir setelah Panglima Perang Chengho yang diutus penguasa China datang dan
memerangi mereka.

Sebagian perompak yang selamat dari serbuan Chengho, lalu alih usaha
di daratan, beranak pinak, dan membentuk koloni tersendiri. Mereka
memutus tradisi dan nilai-nilai yang berkembang di tanah leluhur bangsa China,
dan
sebaliknya menanamkan kehidupan khas perompak yang berangasan. Sebuah
tugu prasasti di Kampung Kapiten, Kelurahan Tujuh Ulu, Kecamatan Seberang
Ulu I, Palembang, menunjukkan pemujaan kepada Dewa Samudra, sebagai peringatan
adanya komunitas China yang menetap di Palembang. Adakah kaitan
antara mereka dan 'Preman Palembang' yang kini tersohor itu? Sepertinya
perlu ada penelitian yang lebih mendalam. Kalau di Palembang ada Kampung Jawa,
bisa jadi mereka adalah keturunan pasukan Majapahit yang menetap disana.

Secuil peninggalan berbentuk benda mati seperti arca kini masih bisa Anda simak
di Museum Bala Putradewa, Palembang, Sumatra Selatan. Tercatat ada 2 museum
lagi di Palembang, yaitu Museum Situs Taman Purbakala Sriwijaya (TPKS) dan
Museum Sultan Badaruddin II, namun semuanya tak terawat dengan baik. Perlu ada
upaya pemerintah untuk menyatukan ketiganya, dan menamai museum itu 'Museum
Sriwijaya'.

Sejak penjajahan Belanda hingga kini, sisa-sisa kejayaan Sriwijaya berupa
barang antik telah pindah tangan ke luar negeri. Palembang, Jambi, dan Lampung
adalah padang perburuan
bagi kolektor dan pedagang barang antik. Kini tak lagi tersisa.

Dimanakah pusat Kerajaan Sriwijaya?

Itulah pertanyaan yang hingga kini masih menggantung, karena belum juga
ditemukan peninggalan istana atau kraton. Kemungkinan besar pada saat
penyerbuan pasukan Majapahit, istana tersebut dibumi hanguskan. Sejumlah
manuskrip dan prasasti tentang kerajaan Sriwijaya juga banyak yang telah rusak,
hilang, atau masih terkubur dalam tanah. Ketidak lengkapan temuan arkeologis
tersebut menyebabkan para peneliti kesulitan menyusun sejarah kemunculan
dan pertumbuhan Kerajaan Sriwijaya secara lengkap dan runtut.

Sejarah Sriwijaya justru banyak disusun berdasarkan berita-berita dari
pengelana asing, seperti dari China, India atau Arab. Setidaknya ada 18 situs
dari masa Sriwijaya di Palembang. Empat situs diantaranya memiliki penanggalan
sekitar abad ke-7 sampai ke-9, yaitu situs Candi Angsoka, prasasti Kedukan
Bukit, situs Kolam Pinishi, dan Situs Tanjung Rawa. Beberapa prasasti juga
telah ditemukan, yang isinya menceritakan keberadaan Sriwijaya dan kutukan bagi
para pembangkang. Beberapa peninggalan Sriwijaya juga ditemukan di Jambi,
Lampung, Riau, dan Thailand.

Kebesaran Sriwijaya juga terlacak dari peninggalan di India dan Jawa. Prasasti
Dewapaladewa dari Nalanda, India, abad ke-9 Masehi menyebutkan, Raja
Balaputradewa dari Swarnadipa (Sriwijaya) membuat sebuah biara. Prasasti
Rajaraja I tahun 1046 mengisahkan pula, Raja Kataha dan Sriwiyasa
Marajayayottunggawarman dari Sriwijaya menghibahkan satu wilayah desa
pembangunan biara Cudamaniwarna di kota Nagipattana. India. Manuskrip sejarah,
seperti Kitab Sejarah Dinasti Song dan Dinasti Ming, berada di China. Raja
Sriwijaya juga mendukung penuh pembangunan Candi Borobudur di Pulau
Jawa yang terbuat dari batu gunung. Sedangkan candi-candi peninggalan
Sriwijaya di Sumatra semuanya terbuat dari batu bata yang cepat aus dimakan
zaman. Kenapa? Karena lokasinya jauh dari gunung.

Kabar terakhir datang dari Malaysia. Raimy Che-Ross, peneliti Malaysia,
pada tahun lalu menemukan sebuah kota yang hilang di pedalaman Johor.
Rahasia itu terkuak berawal dari sebuah naskah kuno milik Stamford Raffles.
Ia memperkirakan reruntuhan puing itu berasal dari kota Gelanggi yang pada 1025
M diserbu pasukan Chola dari India Selatan pimpinan Raja Rajendra Cholavarman.
Kota itu
dulunya terkait erat dengan Kerajaan Sriwijaya. Pada 1612, Tun Seri
Lanang, bendahara Royal Court di Johor, menyebut kota Gelanggi yang
hilang sebagai Perbendaharaan Permata (Treasury of Jewels). Sebagai
catatan, pasukan Cola bergabung dengan Kerajaan Majapahit untuk menyerbu
Sriwijaya pada 1377 hingga ludes. Palembang pun lalu jadi kota mati, dan
tak lama kemudian dikuasai para perompak dari China. Para bajak laut
itu digempur pasukan China pimpinan Chengho, armada Majapahit dengan
dukungan Raja Aditiawarman dari Kerajaan Melayu.

Sriwijaya telah hilang ditelan zaman

Menurut budayawan dan ketua Dewan Kesenian Sumatra Selatan (DKSS) Djohan
Hanifah
kepada Kompas, kebesaran Sriwijaya benar-benar terputus oleh kekuasaan Kerajaan
Palembang Darussalam dan Belanda, yang membangun budaya jauh berbeda. "Beberapa
candi dan peninggalan Sriwijaya sempat dihancurkan dan dikubur dalam tanah
dengan alasan teologis. Estetika, ilmu pengetahuan, dan seni yang berkembang
pada masa Sriwijaya
tak lagi tumbuh pada masa berikutnya sampai sekarang," ujarnya.

Kebesaran Sriwijaya
memang benar-benar telah hilang dimakan nafsu para penjarah, perselingkuhan
politik kekuasaan, penyebaran agama baru, dan lalu musnah ditelan zaman.
Kota Palembang yang kini kian metropolis dan hingar bingar membuat peninggalan
masa lalu jadi bertambah kesepian. Pertanyaan penting: Masih adakah spirit
untuk membangkitkan kembali kebesaran masa lalu di hati sanubari
masyarakat Sumatra Selatan, khususnya penduduk Palembang?

Sejarah Kota Palembang

Palembang merupakan kota tertua di Indonesia, hal ini didasarkan pada prasasti Kedukan Bukit (683 M) yang diketemukan di Bukit Siguntang, sebelah barat Kota Palembang, yang menyatakan pembentukan sebuah wanua yang ditafsirkan sebagai kota yang merupakan ibukota Kerajaan Sriwijaya pada tanggal 16 Juni 683 Masehi (tanggal 5 bulan Ashada tahun 605 syaka). Maka tanggal tersebut dijadikan patokan hari lahir Kota Palembang.

Batu-bersurat (prasasti) itu ditemukan oleh Controleur Batenberg di tepi sungai Kedukan Bukit, yakni diantara Bukit Seguntang dengan Situs Karanganyar pada tahun 1926 dengan menggunakan huruf Pallawa dan bahasa Melayu kuno. Prasasti tersebut oleh penduduk kampung Kedukan Bukit waktu itu dijadikan semacam tumbal bila akan mengikuti lomba Bidar, yakni dengan cara meletakkan di haluan Bidar yang akan diperlombakan. Konon, Bidar atau Perahu yang digentoli dengan batu “sakti-bertuah” itu senantiasa menang berlomba. Kemudian Batu-bersurat Kedukan Bukit itu ditelaah oleh para pakar sejarah dan kebudayaan, diantaranya Prof. M. Yamin yang menyatakan, itulah proklamasi (penggalian/pemindahan) ibukota Sriwijaya (dari tempat lain) ke Bukit Seguntang.

Prasasti Kedukan Bukit itu berbunyi sebagai berikut:

(1) Swasti cri cakawarsatita 605 ekadaci cu (2) klapaksa wulan waicakha dapunta hiyang nayik di (3) samwau manalap siddhayatra disaptami cuklapaksa (4) wulan jyesta dapunta hiyang marlapas dari Minanga (5) Tamvan mamawa yam wala dualaksa danan koca (6) duaratus cara di samwau danan jalan sariwu (7) tluratus sapulu dua wannakna datam di Mukha Upang ( 8) Sukhacitta di pancami cuklapaksa wulan (9) laghu mudita datam marwuat wanua (10) Criwijava siddhayatra subhiksa.

[Bacaan Prof. Poerbacaraka, G. Coedes, Prof. Dr. Ph.S. Van Ronkel Dr. Buchari, Prof. Slametmulyana]

Kota Palembang juga dipercayai oleh masyarakat melayu sebagai tanah leluhurnya. Karena di kota inilah tempat turunnya cikal bakal raja Melayu pertama yaitu Parameswara yang turun dari Bukit Siguntang. Kemudian Parameswa meninggalkan Palembang bersama Sang Nila Utama pergi ke Tumasik dan diberinyalah nama Singapura kepada Tumasik. Sewaktu pasukan Majapahit dari Jawa akan menyerang Singapura, Parameswara bersama pengikutnya pindah ke Malaka disemenanjung Malaysia dan mendirikan Kerajaan Malaka. Beberapa keturunannya juga membuka negeri baru di daerah Pattani dan Narathiwat (sekarang wilayah Thailand bagian selatan). Setelah terjadinya kontak dengan para pedagang dan orang-orang Gujarat dan Persia di Malaka, maka Parameswara masuk agama Islam dan mengganti namanya menjadi Sultan Iskandar Syah.

Berbicara mengenai asal usul kota Palembang, memang tidak bisa dilepaskan dari sejarah perkembangan kerajaan Sriwijaya, yang pernah menjadikan kota Palembang sebagai ibukotanya. Kejayaan Sriwijaya seolah-olah diturunkan kepada Kesultanan Palembang Darusallam pada zaman madya sebagai kesultanan yang disegani dikawasan Nusantara. Palembang pernah berfungsi sebagai pusat kerajaan Sriwijaya dari abad ke-7 (tahun 683 Masehi) hingga sekitar abad ke-12 di bawah Wangsa Sailendra/Turunan Dapunta Salendra dengan Bala Putra Dewa sebagai Raja Pertama. Pada abad ke-17 kota Palembang menjadi ibukota Kesultanan Palembang Darussalam yang diproklamirkan oleh Pangeran Ratu Kimas Hindi Sri Susuhanan Abdurrahman Candiwalang Khalifatul Mukminin Sayidul Iman (atau lebih dikenal Kimas Hindi/Kimas Cinde) sebagai sultan pertama (1643-1651), terlepas dari pengaruh kerajaan Mataram (Jawa). Tanggal 7 Oktober 1823 Kesultanan Palembang dihapuskan oleh penjajah Belanda dan kota Palembang dijadikan Komisariat di bawah Pemerintahan Hindia Belanda (kontrak terhitung 18 Agustus 1823), dengan Commisaris Sevenhoven sebagai pejabat Pemerintah Belanda pertama. Kemudian kota Palembang dijadikan Gameente/haminte berdasarkan stbld. No. 126 tahun 1906 tanggal 1 April 1906 hingga masuknya Jepang tanggal 16 Februari 1942. Palembang Syi yang dipimpin Syi-co (Walikota) berlangsung dari tahun 1942 hingga kemerdekaan RI. Berdasarkan keputusan Gubernur Kdh. Tk. I Sumatera Selatan No. 103 tahun 1945, Palembang dijadikan Kota Kelas A. Berdasarkan Undang-Undang No. 22 Tahun 948, Palembang dijadikan Kota Besar. Berdasarkan Undang-Undang No. 18 Tahun 1965, Palembang dijadikan Kotamadya. Berdasarkan Undang-Undang No. 5 Tahun 1974 tanggal 23 Juli 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di Daerah, Palembang dijadikan Kotamadya Daerah Tingkat II Palembang. (The Young Indonsian Jones)

Makna Shio

Shio Tikus
Menarik dan agresif. Itulah pembawaan orang kelahiran Shio Tikus. Ia memang nampak gembira, tapi juga tenang. Penampilannya selalu mengesankan dan meyakinkan sehingga ia digemari serta dipercayai teman-teman dekatnya. Apalagi karena ia murah rejeki. Senang pula membaginya kepada orang lain, apalagi bila orang itu sedang kesusahan.

Ia memang senang berkumpul, menghimpun teman-temannya dan membentuk perkumpulan. Pandai pula ia menyembunyikan perasaan hatinya.

Namun di balik keagresifannya, sebenarnya Shio Tikus orang yang mudah diserang rasa cemas, nervous, selalu khawatir dan amat mudah tersinggung. Terkadang ia bertingkah membingungkan dan bahkan licik. Ia juga boros, tak pandai mengatur keluar masuknya uang. Bila ada barang yang disenanginya, tanpa pikir panjang ia langsung membeli tanpa menawar dulu. Seolah ia hanya hidup untuk hari ini, padahal ada hari nanti yang perlu juga dipikirkan.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Tikus
Pramuniaga, biro travel, akuntan, wartawan, pedagang, pemusik, pelukis

Shio Kerbau
Orang di bawah pengaruh Shio Kerbau berpembawaan tenang, sabar dan sedikit pemalu. Tapi ia mempunyai sifat teliti. Sebelum bertindak, ia selalu memikirkannya dan mempertimbangkannya dengan baik. maka ia boleh dibilang selalu luput dari bahaya. Ia juga seorang pekerja yang baik dan tak lekas berputus asa bila menghadapi kesulitan. Ia pun tegus pendirian dan selalu bersemangat. Maka jangan heran bila kelahiran Shio Kerbau, tiba-tiba bisa menghasilkan sesuatu yang di luar dugaan. Sifat positifnya yang membuatnya disenangi orang, karena ia selalu ebrsopan santun dan mau introspeksi dan pandai mengatur uang dan waktu.

Tapi karena pembawaannya yang lambat, ia jadi sering ketinggalan, terutama dalam menghadapi persoalan yang membutuhkan keputusan cepat. Kegemarannya menyendiri dan suka membanggakan diri, juga tak jarang menghambat kemajuan dirinya.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Kerbau
Petani, teknikus, juru foto, resepsionis, perawat

Shio Macan
Orang yang lahir di bawah Shio Macan, bisa beruntung hidupnya.Iia seorang yang amat berbakat memimpin, selalu timbul hasratnya untuk berprestasi dan gemar kerja keras. Tapi ia juga cukup bijaksana terutama dalam soal yang menyangkut dunia bisnis, percintaan dan perang.

Dia juga disenangi orang lain karena bisa membangkitkan semangat, murah hati dan cukup dermawan. Bila diperlukan, terkadang tanpa diminta, ia akan memberikan nasihat yang berguna. Itu tak lain karena ia sendiri selalu bisa mengatasi persoalannya dengan baik. dan bila ia berbuat kesalahan, dengan cepat ia mau mengoreksi diri. Hal lain yang positif, karena ia seorang yang berpendirian teguh dan selalu berpikir dahulu sebelum bertindak.

Sayangnya karena kelahiran Shio Macan ini lalu menjadi tukang perintah. Ia pantang ditentang. Bila perlu, orang yang menghalanginya ditantang duel, paling tidak diajak bertengkar.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Kerbau
Mandor, penerjun, kepala pemerintahan, penjelajah, dan perwira militer

Shio Kelinci
Shio Kelinci (versi Cina) atau Shio Kucing (versi Jepang) terkenal orang yang berselera tinggi dan gemar berkelompok atau bermasyarakat. Ia amat berbakat dagang, terutama yang menyangkut barang-barang antik. Ia selalu penuh perhitungan dan spekulasinya jarang meleset.

Ia juga pandai mengatur uang. Pembawaannya tenang dan selalu berusaha memegang teguh janji yang telah diucapkan. Ia pandai pula menyembunyikan perasaan, selalu bersikap hati-hati, hinga dalam pergaulan ia mudah dipercaya orang.

Sifatnya yang buruk, karena kelahiranh Shio Kelinci ini, terkadang cerewet dan suka bersikap cengeng. Mudah pula mengobarkan perselisihan kecil, seperti cekcok. Bila bergaul lebih cenderung memilih orang yang berderajat tinggi. Tak heran bila ia kurang hati-hati, bisa membuat skandal. Pikirannya, terkadang juga dangkal dan ia boleh dibilang tak begitu suka pembaruan, kolot.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Kelinci
Dekorator, resepsionis, pramuniaga, wartawan, aktor, pengacara, diplomat

Shio Naga
Shio Naga biasanya lahir dalam keadaan sehat. Ia memang seorang yang daya tahan hidupnya tinggi. Ia seorang yang gemar berdiplomasi, tak suka ambil muka, tegas dan berperasaan baja serta sulit ditundukkan.

Shio Naga selalu penuh semangat, rajin, sekaligus cerdik. Untuk meraih sukses, tak segan-segan ia melakukan kerja apa saja. ia seorang idealis yang pantang dihina. Bila perlu ia rela mati untuk membela yang dianggapnya benar. Maka kelahiran Shio Naga cocok menjadi pemuka agama, politikus, militer atau seniman.

Ia maunya belajar saja dan bekerja keras, hingga tak tergiur untuk kawin cepat-cepat. Tapi ceweknya selalu mendambakan cinta dan perkawinan.

Salahnya Shio Naga amat senang bergunjing dan senang memuji diri sendiri. Terkadang juga besar mulut dan keras kepala. Khususnya dalam soal bercinta, ia dikenal egois serta selalu khawatir akan dikhianati. Ia juga seorang yang gemar membanggakan diri. Dan bila menghadapi jalan buntu, ia suka berbuat nekad. Amarahnya pun sulit terkendali dan sulit pula dipadamkan

Bakat-bakat yang Cocok Shio Naga
Pramuniaga, arsitek, dokter, pengacara, pendeta, duta besar, dan negarawan

Shio Ular
Pembawaan yang menarik dan perlente atau anggun, selalu coba ditampilkan orang kelahiran Shio Ular. Ia memang senang keindahan dan mempunyai rasa humor yang tinggi. Ia bisa meraih sukses dalam hidup, berkat kemahirannya mengatur waktu, bijaksana hampir dalam segala hal serta selalu penuh perhitungan.

Ia teguh pula pendiriannya, tak mudah goyah oleh apa pun juga. Ia dikenal berintuisi tajam, pendapatnya selalu masuk akal, lagi pula kata-katanya enak didengar. Ia juga bisa bertindak cepat dan gemar berfilsafat serta nampak terpelajar.

Sayangnya orang Shio Ular tampak pelit seolah ia tega melihat orang menderita. Padahal orang-orang Shio Ular senantiasa memberikan pertolongan dengan perhitungan. Caranya tidak langsung memberi uang tetapi memberi pekerjaan yang bisa mendatangkan uang.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Ular
Dosen, penulis, ahli pikir, juri, psikiater, politikus, diplomat, astrolog

Shio Kuda
Kelahiran Shio Kuda selalu tampak hebat dan menarik. Ia emmang gemar berpakaian rapi, sesuai dengan hidupnya yang menyenangi kesenian dan suka pergi ke perjamuan. Shio Kuda selalu simpatik dan berpembawaan riang gembira. Hasratnya menjadi orang terkenal selalu menyala. Dan itu ditunjang oleh kebolehannya menanggapi setiap persoalan dengan cepat. Apalagi ia juga dikenal cerdik, bila perlu ia mau juga berspekulasi.

Shio Kuda juga seorang pekerja yang baik, dan tak kenal lelah. Pandai mengatur keluar masuknya uang. Tapi ia cukup menaruh perhatian terhadap nasib orang lain, apalagi nasib keluarganya sendiri.

Kelemahannya, kelahiran Shio Kuda amat egois dan selalu memaksakan kehendaknya kepada orang lain. Ia cenderung pula menampilkan kelebihannya dan menyenangi gosip. Ia terkadang juga berhati lemah, tidak sabaran, dan serin keras kepala.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Kuda
Politikus, wiraswasta, pedangan, dermawan, astrolog, atlet, dan olahragawan

Shio Kambing
Orang yang lahir di bawah pengaruh Shio Kambing, biasanya diseangi karena halus budi pekertinya. Ia seorang yang mencintai keindahan dan berbakat seni. gemar pula makan enak, hingga kalau tak terkontrol bisa sakit jantung karena kebanyakan lemak. Shio Kambing terkenal baik hati, selalu menepati janji tapi tak berbakat main spekulasi. Ia juga murah hati, dermawan, dan rela berkorban bagi sesamanya. Dalam soal cinta ia tak pernah mengeluh. Biasanya ia juga gemar menekuni agama, bahkan cenderung fanatik.

Namun terkadang ia kurang pandai mengendalikan diri dan lamban dalam bertindak. Sikap pesimistis, bimbang, ragu-ragu dan merasa khawatir sering pula menyertai dirinya. Ia pun kadang-kadang banyak tingkah dan suka mengada-ada.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Kambing
Seniman, teknisi, tukang, aktor, seniwati, gigolo, dan mak comblang

Shio Monyet
Kelahiran Shio Monyet selalu nampak bersemangat tinggi, cerdas dan banyak akal. Ia juga jenaka hingga bisa membuat orang tertawa dan senang padanya. Apalagi karena Shio Monyet pintar bergaul dan dikenal jujur.

Ia juga senang berdikari, tak mengandalkan diri pada orang lain. bijaksana pula dalam menghadapi persoalan dan amat ulet. Ia memang seorang yang bisa mengatasi hampir semua persoalannya dengan baik, tanpa bantuan orang lain. ia cocok menjadi diplomat atau pencipta.

Sifat buruknya karena ia sering memaksakan pendapat pada orang lain, sombong, dan gemar bersenang-senang. Terkadang ia juga kurang bersopan santun sehingga sering menjelngkelkan orang di sekitarnya.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Monyet
Pedagang, pengarang, pramuniaga, politikus, pelawak, serta tukang sulap

Shio Ayam Jago
Cara bicara orang kelahiran Shio Ayam Jago, selalu penuh perasaan. Sebab itu orang bisa terhanyut mendengarnya. Apalagi karena ia dikenal suka pada kebajikan dan suka bertindak jujur serta teguh pendirian.

Kelahiran Shio ini selalu yakin pada diri sendiri dan tahu persis apa yang harus dilakukannya. Ia juga gemar sekali bekerja keras, asalkan pekerjaan itu cocok dan disukai olehnya. Ia dikenal cerdas dan tak suka ribut-ribut. Hobinya yang lain adalah bertualang. Sayangnya bila bicara terkadang tak dipikirkan dahulu dengan masak. Akibatnya ia bisa menjadi korban. Aoalagi karena dia sembrono, kolot, dan terkadang galak pula. enggan menerima pendapat orang lain dan terkadang berbuat hal yang kurang masuk akal merupakan pula kelemahannya.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Ayam Jago
Juru masak, guide, ahli bedah, militer, polisi, ahli pikir, bintang film

Shio Anjing
Shio Anjing terkenal keras hati, tapi romantis terhadap lawan jenisnya. Ia seorang yang mudah dieprcaya dan kesetiaannya mengagumkan. Bila ia menginginkan sesuatu, segala daya upaya dan segala cara akan ditempuhnya.

Kelahiran Shio Anjing mempunyai wibawa yang besar terhadap orang-orang di sekitarnya, ehingga ia cenderung dihormati. Ia cocok menjadi ahli hukum atau ahli pikir. Kelemahan Shio Anjing, karena ia egois. Baru memikirkan kepentingan orang lain, setelah kepentingannya sendiri terpenuhi. Ia juga sering keras kepala, senang menyakiti hari orang dan amat boros serta royal.

Ia juga seorang pemberang, acuh terhadap lingkungan sekitar, sulit menerima pendapat orang lain. bahkan ia juga bisa bertindak ekstrim.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Anjing
Industrialis, kritikus, mandor, guru, ulama, pendeta, filosof, surveyor, politikus

Shio Babi
Shio Babi berwatak ksatria dan berani mengatakan yang benar. Penampilannya gagah dan bisa dipercaya. Ia disenangi karena sering menolong dan janjinya selalu ditepati. Tak heran terkadang ia juga jadi kelihatan ambisius. Apalagi karena ia mau bekerja apa saja dengan semangat yang menyala dan pantang putus asa.

Kelahiran Shio Babi juga dikenal bisa membalas budi dan suka bersikap terus terang. Namun sifat materialistisnya terkadang kelewat lekat dalam dirinya. Memang ia senang membicarakan keadilan, tapi untuk melaksanakannya ia tak bsia diandalkan. Untuk kegiatan yang berbau seni, boleh dibilang ia tak cocok. Bila ia menolak atau tak menyetujui sesuatu, dalihnya selalu ada dan baisanya masuk akal.

Bakat-bakat yang Cocok Shio Babi
Akuntan, mandor, guru, kritikus, pelukis, pedagang, pelawak, dan bintang film.

Minggu, Januari 11, 2009

Makna Warna Dibalik Tanggal Lahir

Banyak rahasia terungkap dari tanggal lahir kita, mulai karakter, jodoh, rejeki, masa depan bahkan karir. Namun tanggal lahir juga menyimpan aura warna dibaliknya. Warna tak hanya memberi rasa dalam hidup, namun juga memberi inspirasi dan penilain tentang karakter dan personality seseorang.

Imajinatif, menyenangkan, suka mencoba hal-hal baru, suka tantangan, dan pribadi yang mudah diajak bicara, sayang bukan individu yang mudah percaya dengan seseorang, gambaran karakter individu yang terlahir di bulan April. Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda tipe pemalu, easy going, atau bahkan pencemburu? So, kenali diri Anda dalam makna personality dibalik warna berikut.

If your BIRTH DAY is .....

23 Desember - 1 Januari = Red

2 Januari - 11 Januari = Orange

12 Januari - 24 Januari = Yellow

25 Januari - 3 Februari = Pink

1 Februari - 8 Februari = Blue

9 Februari - 18 Februari = Green

19 Februari - 28 Februari = Brown

1 Maret - 10 Maret = Aqua

11 Maret - 20 Maret = Lime

21 Maret = Black

22 Maret - 31 Maret = Purple

1 April - 10 April = Navy

11 April - 20 April = Silver

21 April - 30 April = White

1 Mei - 14 Mei = Blue

15 Mei - 24 Mei = Gold

25 Mei - 3 Juni = Cream

4 Juni - 13 Juni = Grey

14 Juni - 23 Juni = Maroon

24 Juni = Grey

25 Juni - 4 Juli = Red

5 Juli - 14 Juli = Orange

15 Juli - 25 Juli = Yellow

26 Juli - 4 Agustus = Pink

5 Agustus - 13 Agustus = Blue

14 Agustus - 23 Agustus = Green

24 Agustus - 2 September = Brown

3 September - 12 September = Aqua

13 September - 22 September = Lime

23 September = Olive

24 Spetember - 3 Oktober = Purple

4 Oktober - 13 Oktober = Navy

14 Oktober - 23 Oktober = Silver

24 Oktober - 11 November = White

12 November - 21 November = Gold

22 November - 1 Deember = Cream

2 Desember - 11 Desember = Grey

12 Desember - 21 Desember = Maroon

22 Desember = Teal

RED

Pribadi yang menyenangkan dan mudah menyayangi, fresh, riang, namun mudah sekali moody. Mudah bergaul, baik hati, lembut, bisa menerima dan mencintai pasangan apa adanya. Karakter yang mudah diajak bicara dan membuat kita merasa nyaman disisinya.

Orange

Pribadi yang bertanggung jawab terhadap diri sendiri, tahu bagaimana memperlakukan orang lain, memiliki tujuan dan bekerja keras untuk meraihnya, bahkan tak segan bersaing untuk meraih tujuannya. Sahabat dan teman adalah sesuatu yang sangat penting baginya, menghargai apa yang dia miliki meskipun cenderung bereaksi berlebihan dengan rasa sensitifnya.

Yellow

Pribadi yang manis dan inosen, dipercaya banyak orang serta memiliki jiwa kepemimpinan dalam sebuah hubungan. Mampu membuat keputusan dan menentukan pilihan yang tepat di waktu yang tepat. Selalu memimpikan hubungan yang romantis.

Blue

Minder terhadap diri sendiri dan bisa jadi sangat pemilih. Pribadi yang artistik, imaginatif dan mudah jatuh cinta, namun sering membiarkan cintanya berlalu dengan mencintai rasionya bukan mengandalkan hati dan rasanya dalam berhubungan.

Pink

Selalu mencoba yang terbaik bagi dirinya, ringan tangan, peduli dengan orang lain, namun tak mudah merasa puas. Orang yang terhahir dengan nuansa pink ini cenderung memiliki pribadi negatif dan selalu berangan-angan memiliki cinta romantis seperti dalam dongeng.

Green

Mudah adaptasi dan bergaul dengan orang baru. Bukan prinbadi yang pemalu, namun terkadang ucapannya bisa melukai hati orang lain. Suka sekali diperhatikan dan disayang kekasihnya, meskipun banyak individu yang terlahir dengan aura warna hijau ini memilih tetap single dan menunggu orang yang tepat.

Brown

Aktif dan sportif, sukar didekati namun mudah jatuh cinta. Mudah menyerah saat menemukan kesulitan

Aqua

Perasaannya mudah berubah, penyendiri dan suka traveling. Jujur namun mudah percaya dan mendengarkan orang lain. Sulit menemukan cintanya dan mudah tersesat dalam liku percintaan, bahkan kadang merasa sakit dengan cintanya.

Lime

Tenang tapi mudah stress, pencemburu namun dan mudah mengeluh bahkan dengan hal sepele. Tidak mudah terpaku dengan satu hal, memiliki kepribadian yang bisa diandalkan dan dipercaya setiap orang.

Black

Seorang penantang dan pemberani, namun cenderung tak suka perubahan dalam hidup. Teguh pendirian, saat membuat keputusan tak akan merubahnya untuk waktu yang lama. Kehidupan cintanya penuh tantangan dan berbeda.

Purple

Misterius, peduli dengan orang lain, dan mudah tertarik dengan sesuatu. Hari-harimu bisa menyedihkan dan menyenangkan tergantung dengan suasana hatimu. Sosok pribadi yang populer diantara teman-temannya, namun mudah bertindak bodoh dan mudah sekali lupa.

Navy

Menarik dan begitu mencintai hidup. Memiliki perasaan yang kuat pada sesuatu. Mudah sekali goyah dan sulit memaafkan jika marah pada seseorang.

Olive

Hangat dan ceria. Mudah bergaul dan beradaptasi dengan teman-teman dan keluarga. Tak suka kekerasan dan tahu apa yang benar, baik hati, periang dan tak suka iri hati pada orang lain.

Silver

Imajinatif dan menyenangkan. Suka mencoba hal-hal baru, suka menantang diri sendiri dan cepat belajar akan sesuatu. Pribadi yang mudah diajak bicara dan penuh dengan nasihat-nasihat baik. Dalam hubungan persahabatan, tak mudah percaya pada seseorang, namun saat menemukan seseorang yang tepat dalam hidupnya ia akan mempercayai mereka selamanya.

Gold

Tahu yang benar dan salah. Ceria, menyenangkan, ramah dan supel. Sulit menemukan orang seseorang sesuai keinginannya, namun saat menemukan orang yang tepat, ia tak akan bisa jatuh cinta lagi dalam waktu yang lama

Cream

Suka bersaing dan sportif. Tidak suka kehilangan dan selalu ceria. Terpercaya, ramah, supel dan pribadi yang menyenangkan. Cenderung berhati-hati dengan cinta, tak mudah jatuh cinta, namun tak akan melepaskan kekasihnya jika telah menemukan orang yang tepat.

Grey

Menarik dan aktif. Tak pernah menyembuyikan perasaannya dan selalu mengutarakan apa yang ada dalam hatinya, namun terkadang keluar sisi egois-nya. Selalu ingin diperhatikan dan tak suka diperlakukan tak adil. Bisa membuat orang lain bahagia, tau apa yang diucapkan pada momen di tepat, dan memiliki selera humor.

Maroon

Cerdas dan tahu apa yang benar. Suka bertindak dengan caranya sendiri tanpa memikirkan perasaan orang lain (cuek), bahkan terkadang tindakannya menimbulkan masalah. Bisa sangat sabar saat cinta datang menjemputnya, sekali menemukan orang yang tepat, sulit sekali menemukan cinta yang lain.

Teal

Sangat memanjakan dan memperhatikan penampilan, memiliki selera tinggi dalam menilai suatu hubungan cinta. Penuh dengan ide-ide cemerlang dan jarang sekali salah dalam membuat keputusan. Cenderung suka menjadi panutan dan mudah bergaul dengan orang baru.

Sabtu, Januari 10, 2009

Silaturahim, Keindahan Akhlak Islami

وَاعْبُدُوا اللهَ وَلاَ تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَبِذِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينِ وَالْجَارِ ذِي الْقُرْبَى وَالْجَارِ الْجُنُبِ وَالصَّاحِبِ بِالْجَنْبِ وَابْنِ السَّبِيلِ وَمَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ إِنَّ اللهَ لاَ يُحِبُّ مَنْ كَانَ مُخْتَالاً فَخُورًا
“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil, dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri.” (An-Nisa`: 36)

Mukadimah
Syariat Islam sungguh indah. Ia mengajarkan adab nan tinggi dan akhlak yang mulia. Menghormati yang lebih tua, menyayangi yang lebih muda, dan selalu berusaha menjaga keutuhan keluarga. Membersihkan berbagai noda di dada yang akan merusak hubungan sesama manusia yang satu keluarga. Menyantuni yang tidak punya dan tidak iri dengki kepada yang kaya.
Silaturahim adalah resep mustajab untuk ini semua. Bahkan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bahwa silaturahim termasuk inti dakwah Islam, sebagaimana diriwayatkan Abu Umamah, dia berkata: Amr bin ‘Abasah As-Sulami zberkata:
فَقُلْتُ: بِأَيِّ شَيْءٍ أَرْسَلَكَ؟ قَالَ: أَرْسَلَنِي بِصِلَةِ الْأَرْحَامِ وَكَسْرِ الْأَوْثَانِ وَأَنْ يُوَحَّدَ اللهُ لاَ يُشْرَكَ بِهِ شَيْءٌ
Aku berkata: “Dengan apa Allah mengutusmu?” Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: “Allah mengutusku dengan silaturahim, menghancurkan berhala dan agar Allah ditauhidkan, tidak disekutukan dengan-Nya sesuatupun.” (HR. Muslim, Kitab Shalatul Musafirin, Bab Islam ‘Amr bin ‘Abasah, no. 1927)
An-Nawawi t menjelaskan hadits ini dengan menyatakan: “Dalam hadits ini terdapat dalil yang sangat jelas untuk memotivasi silaturahim. Karena Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengiringkannya dengan tauhid dan tidak menyebutkan bagian-bagian Islam yang lain kepadanya (‘Amr). Beliau hanya menyebutkan yang terpenting, dan beliau awali dengan silaturahim.” (Syarh Shahih Muslim, 5/354-355, cet. Darul Mu`ayyad)

Makna Silaturahim
Silaturahim berasal dari bahasa Arab, yaitu dari kata صِلَةٌ dan الرَّحِمُ . Kata صِلَةٌ adalah bentuk mashdar (gerund) dari kata وَصَلَ- يَصِلُ, yang berarti sampai, menyambung. Ar-Raghib Al-Asfahani berkata: “وَصَلَ – الْاِتِّصَالُ yaitu menyatunya beberapa hal, sebagian dengan yang lain.” (Al-Mufradat fi Gharibil Qur`an, hal. 525)
Adapun kata الرَّحِمُ, Ibnu Manzhur berkata: “الرَّحِمُ adalah hubungan kekerabatan, yang asalnya adalah tempat tumbuhnya janin di dalam perut.” (Lisanul ‘Arab)
Jadi, silaturahim artinya adalah menyambung tali persaudaraan kepada kerabat yang memiliki hubungan nasab.

Penjelasan Ayat
وَاعْبُدُوا اللهَ وَلاَ تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا
“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun.”
Asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di t menjelaskan: “Allah l memerintahkan hamba-Nya untuk beribadah kepada-Nya saja, tiada sekutu bagi-Nya. Yaitu masuk dalam penghambaan diri kepada-Nya dan taat terhadap perintah dan larangan-Nya, dengan kecintaan, ketundukan, dan ikhlas untuk-Nya pada semua jenis ibadah, lahiriah maupun batiniah, serta melarang dari menyekutukan sesuatu dengan-Nya. Baik syirik kecil maupun besar, baik dengan malaikat, nabi, wali, ataupun makhluk lainnya yang tidak memiliki bagi diri mereka sendiri manfaat, mudarat, kematian, kehidupan, maupun pembangkitan. Bahkan yang menjadi keharusan (kewajiban) yang pasti adalah mengikhlaskan ibadah bagi Dzat yang memiliki kesempurnaan dari segala sisi, yang milik-Nya lah segala pengaturan. Tidak ada yang menandingi-Nya. Tidak ada yang membantu-Nya.”
Setelah Allah l memerintahkan untuk beribadah kepada-Nya dan menunaikan hak-Nya, Allah l memerintahkan untuk menunaikan hak-hak hamba-Nya secara berurutan (sesuai skala prioritas), yang lebih dekat dan seterusnya. Maka Allah l mengatakan:
وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا
“Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak.”
Artinya, berbuat baiklah kalian kepada mereka dengan ucapan yang mulia, tutur kata yang lembut, dan perbuatan yang baik, dengan menaati perintah mereka berdua dan menjauhi larangan mereka, memberikan nafkah kepada mereka, memuliakan orang yang memiliki hubungan dengan mereka berdua, dan menyambung tali silaturahim, yang mana tidak akan ada kerabat bagimu kecuali dengan perantaraan mereka berdua.
Berbakti kepada kedua orangtua memiliki dua lawan, yaitu berbuat jelek (durhaka) dan tidak berbuat baik. Kedua hal ini terlarang.
وَبِذِي الْقُرْبَى
“(Dan kepada) karib kerabat.”
Yakni, berbuat baiklah juga kepada mereka. Kerabat di sini meliputi semuanya, yang dekat ataupun jauh. Berbuat baik kepada mereka dengan perkataan dan perbuatan, serta tidak memutuskan silaturahim dengan mereka, baik dalam bentuk perkataan maupun perbuatan.
وَالْيَتَامَى
“(Dan kepada) anak-anak yatim.”
Anak yatim yaitu orang yang ditinggal mati ayah mereka dalam keadaan masih kecil. Mereka punya hak atas kaum muslimin. Baik anak yatim tersebut termasuk kerabat atau bukan. Bentuk perbuatan baik terhadap mereka yaitu dengan menanggung biaya hidup mereka, berbuat baik dan melipur derita mereka, mendidik mereka dengan pendidikan terbaik, dalam urusan agama maupun dunia.
وَالْمَسَاكِينِ
“(Dan kepada) orang-orang miskin.”
Yaitu orang-orang yang tertahan dengan kebutuhan mereka sehingga tidak mendapatkan kecukupan untuk diri mereka dan orang yang mereka tanggung. Bentuk perbuatan baik kepada mereka adalah dengan menutupi kekurangan mereka, membantu mereka sehingga tercukupi kebutuhannya. Juga dengan mengajak orang lain untuk melakukan hal tersebut dan melakukan apa yang mampu untuk dilakukan.
وَالْجَارِ ذِي الْقُرْبَى
“(Dan kepada) tetangga yang dekat.”
Artinya, kerabat yang rumahnya dekat dengan kita. Sehingga dia mempunyai dua hak atas kita, hak sebagai kerabat dan hak sebagai tetangga. Perbuatan baik di sini dikembalikan kepada adat yang berlaku.
Demikian juga dengan:
وَالْجَارِ الْجُنُبِ
“Tetangga yang jauh.”
Yaitu tetangga yang tidak mempunyai hubungan kekerabatan. Dalam hal ini, tetangga yang lebih dekat pintunya lebih besar pula haknya. Sehingga dianjurkan bagi seseorang untuk selalu memerhatikan tetangganya, dengan memberikan hadiah, shadaqah, dengan dakwah, kesopanan, baik dalam ucapan maupun perbuatan. Juga tidak menyakitinya, baik dengan ucapan maupun perbuatan.
وَالصَّاحِبِ بِالْجَنْبِ
“(Dan kepada) teman sejawat.”
Ada yang mengatakan bahwa maksudnya adalah teman dalam perjalanan. Ada juga yang mengatakan maksudnya adalah istri. Ada yang mengatakan maksudnya teman secara mutlak. Dan mungkin pendapat (terakhir) ini lebih benar, karena mencakup teman di rumah, di perjalanan, serta istri.
Sehingga, seorang teman memiliki kewajiban terhadap temannya lebih daripada hak Islamnya, untuk membantunya dalam urusan agama maupun dunia, menasihatinya, menepati janji terhadapnya, ketika senang ataupun susah, ketika sedang bersemangat ataupun malas. Hendaknya ia mencintai untuk temannya apa yang dia sukai untuk dirinya, dan membenci apa yang ia benci untuk dirinya. Semakin lama pergaulan dengannya, semakin besar pula haknya.
وَابْنِ السَّبِيلِ
“(Dan kepada) ibnu sabil.”
Yaitu orang asing di negeri lain, yang membutuhkan bantuan materi ataupun tidak. Ia punya hak atas kaum muslimin, karena dia sangat butuh atau karena dia berada di negeri asing. Dia memerlukan bantuan agar sampai ke tempat tujuannya atau tercapai sebagian maksud dan cita-citanya. Juga dengan memuliakan dan menemaninya agar tidak kesepian.
وَمَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ
“(Dan kepada) hamba sahayamu.”
Yaitu apa yang kalian miliki, baik dari kalangan Bani Adam atau dari hewan. Perbuatan baik di sini yaitu dengan mencukupi kebutuhan mereka dan tidak membebani sesuatu yang memberatkan mereka. Membantu mereka melaksanakan hal yang menjadi tanggung jawab mereka. Mendidik mereka untuk kemaslahatan mereka.
Maka barangsiapa yang melaksanakan perintah-perintah Allah l dan syariat-Nya, berhak mendapatkan pahala yang besar dan pujian yang indah. Sedangkan orang yang tidak melaksanakan perintah-perintah tersebut, dialah orang yang menjauh dari Rabb-Nya dan tidak taat terhadap perintah-perintah-Nya, tidak rendah hati kepada makhluk-Nya. Bahkan dia adalah orang yang sombong terhadap hamba Allah l, teperdaya dengan dirinya dan bangga dengan ucapannya.
Oleh karena itulah Allah l berfirman:
إِنَّ اللهَ لاَ يُحِبُّ مَنْ كَانَ مُخْتَالاً
“Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong….”
Maksudnya, sesungguhnya Allah l tidak mencintai orang yang teperdaya dengan dirinya, sombong terhadap hamba Allah l.
فَخُورًا
“…dan membangga-banggakan diri.”
Yakni, memuji dirinya dan menyanjungnya untuk membanggakan dan menyombongkan dirinya kepada hamba Allah l. (Tafsir As-Sa’di, hal. 191-192, cet. Darus Salam)
Dari ayat dan penafsiran di atas, kita bisa berbuat baik kepada seluruh hamba-Nya. Terlebih kepada kerabat-kerabat dekat yang juga muslim, mereka memiliki hak-hak yang banyak atas kita. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِنَّ اللهَ كَتَبَ الْإِحْسَانَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ
“Sesungguhnya Allah mewajibkan perbuatan baik kepada segala sesuatu.” (HR. Muslim dari Abu Ya’la Syaddad bin Aus z)

Targhib (Motivasi)
Allah l melengkapi perintah untuk menyambung tali silaturahim dengan memberikan janji dan ancaman. Di antara janji-janji tersebut adalah:
1. Surga adalah balasan bagi orang yang menyambung tali silaturahim.
Allah l mengatakan:
وَالَّذِينَ يَصِلُونَ مَا أَمَرَ اللهُ بِهِ أَنْ يُوصَلَ وَيَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ وَيَخَافُونَ سُوءَ الْحِسَابِ
“Dan orang-orang yang menghubungkan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan, dan mereka takut kepada Rabbnya dan takut kepada hisab yang buruk.” (Ar-Ra’d: 21)
‘Allamatul Qashim Asy-Syaikh Abdurrahman As-Sa’di t menyatakan:
وَالَّذِينَ يَصِلُونَ مَا أَمَرَ اللهُ بِهِ أَنْ يُوصَلَ
“Dan orang-orang yang menghubungkan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan.”
Ini umum meliputi semua perkara yang Allah l perintahkan untuk menyambungnya, baik berupa iman kepada-Nya dan kepada Rasul-Nya Shallallahu ‘alaihi wa sallam, mencintai-Nya dan mencintai Rasul-Nya Shallallahu ‘alaihi wa sallam, taat beribadah kepada-Nya semata dan taat kepada Rasul-Nya. Termasuk juga, menyambung kepada bapak dan ibu dengan berbuat baik kepada mereka, dengan perkataan dan perbuatan, tidak durhaka kepada mereka. Juga, menyambung karib kerabat, dengan berbuat baik kepada mereka dalam bentuk perkataan dan perbuatan. Juga menyambung dengan para istri, teman, dan hamba sahaya, dengan memberikan hak mereka secara sempurna, baik hak-hak duniawi ataupun agama.” (Tafsir As-Sa’di, hal. 481, cet. Darus Salam)
Kemudian dalam ayat 22-24 dari surat Ar-Ra’d ini, Allah l memberitahukan:
وَالَّذِينَ صَبَرُوا ابْتِغَاءَ وَجْهِ رَبِّهِمْ وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَأَنْفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلَانِيَةً وَيَدْرَءُونَ بِالْحَسَنَةِ السَّيِّئَةَ أُولَئِكَ لَهُمْ عُقْبَى الدَّارِ. جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا وَمَنْ صَلَحَ مِنْ ءَابَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ وَالْمَلَائِكَةُ يَدْخُلُونَ عَلَيْهِمْ مِنْ كُلِّ بَابٍ(23)سَلَامٌ عَلَيْكُمْ بِمَا صَبَرْتُمْ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِ
“Orang-orang itulah1 yang mendapat tempat kesudahan (yang baik), (yaitu) surga `Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh dari bapak-bapaknya, istri-istri dan anak cucunya, sedang malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu; (sambil mengucapkan): ‘Salamun ‘alaikum bima shabartum’. Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu.”
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga memberikan penjelasan yang sama sebagaimana dalam hadits dari Abu Ayyub Khalid bin Zaid Al-Anshari z:
يَا رَسُولَ اللهِ، أَخْبِرْنِي بِعَمَلٍ يُدْخِلُنِي الْجَنَّةَ وَيُبَاعِدُنِي مِنَ النَّارِ. فَقَال النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: تَعْبُدُ اللهَ وَلاَ تُشْرِكُ بِهِ شَيْئًا، وَتُقِيْمُ الصَّلاَةَ، وَتُؤْتِي الزَّكَاةَ، وَتَصِلُ الرَّحِمَ
“Seseorang berkata: ‘Ya Rasulullah, beritahukan kepadaku amalan yang akan memasukkan aku ke surga dan menjauhkanku dari neraka.” Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan: “Engkau beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukan sesuatu dengan-Nya, menegakkan shalat, menunaikan zakat, dan menyambung silaturahim’.” (HR. Al-Bukhari, 3/208-209, Muslim no. 13)

2. Shadaqah kepada kerabat berpahala ganda.
Dari Salman bin ‘Amr z, dari Nabiyullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau berkata:
الصَّدَقَةُ عَلىَ الْمِسْكِينِ صَدَقَةٌ، وَعَلَى ذِي الرَّحِمِ ثِنْتَانِ؛ صَدَقَةٌ وَصِلَةٌ
“Shadaqah kepada orang miskin itu satu shadaqah. Dan shadaqah kepada kerabat itu dua shadaqah; shadaqah dan penyambung silaturahim.” (HR. At-Tirmidzi no. 685, Abu Dawud no. 2335, An-Nasa`I 5/92, Ibnu Majah no. 1844. At-Tirmidzi mengatakan hadits ini hasan. Ibnu Hibban menshahihkannya)

3. Orang yang menyambung tali silaturahim akan dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya.
Dari Anas z, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ وَيُنْسَأُ لَهُ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ
“Siapa yang ingin dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya, hendaknya ia menyambung tali silaturahimnya.” (HR. Al-Bukhari 10/348, Muslim no. 2558, Abu Dawud no. 1693)

Tarhib (Ancaman)
Di samping janji-janji, syariat juga melengkapi perintah untuk bersilaturahim dengan ancaman-ancaman keras bagi yang memutuskannya. Di antara ancaman-ancaman tersebut adalah:
1. Laknat Allah l dan tempat kembali yang buruk (neraka) bagi yang memutus tali silaturahim.
Allah l mengatakan dalam surat Ar-Ra’d ayat 25:
وَالَّذِينَ يَنْقُضُونَ عَهْدَ اللَّهِ مِنْ بَعْدِ مِيثَاقِهِ وَيَقْطَعُونَ مَا أَمَرَ اللَّهُ بِهِ أَنْ يُوصَلَ وَيُفْسِدُونَ فِي الْأَرْضِ أُولَئِكَ لَهُمُ اللَّعْنَةُ وَلَهُمْ سُوءُ الدَّارِ
“Orang-orang yang merusak janji Allah setelah diikrarkan dengan teguh dan memutuskan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan dan mengadakan kerusakan di bumi, orang-orang itulah yang memperoleh kutukan dan bagi mereka tempat kediaman yang buruk (Jahannam).”
Hal ini ditegaskan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagaimana dalam hadits dari Abu Muhammad Jubair bin Muth’im z, bahwa beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
لاَ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَاطِعٌ. قَالَ سُفْيَانُ فِي رِوَايَتِهِ: يَعْنِي قَاطِعَ رَحِمٍ
“Tidak akan masuk surga, orang yang memutuskan.”
Sufyan Ats-Tsauri t mengatakan dalam riwayatnya: “Maksudnya, orang yang memutuskan tali silaturahim.” (HR. Al-Bukhari 10/347 dan Muslim no. 2556)

2. Dijadikan buta dan tuli.
Allah l berfirman:
فَهَلْ عَسَيْتُمْ إِنْ تَوَلَّيْتُمْ أَنْ تُفْسِدُوا فِي الْأَرْضِ وَتُقَطِّعُوا أَرْحَامَكُمْ. أُولَئِكَ الَّذِينَ لَعَنَهُمُ اللهُ فَأَصَمَّهُمْ وَأَعْمَى أَبْصَارَهُمْ
“Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan silaturahim kalian? Mereka itulah orang-orang yang dilaknati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka.” (Muhammad: 22-23)
Ayat ini merupakan ancaman bagi orang yang memutuskan tali silaturahim, sebagaimana dijelaskan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits dari Abdullah bin Mas’ud z, beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِنَّ اللهَ خَلَقَ الْخَلْقَ حَتَّى إِذَا فَرَغَ مِنْهُمْ قَامَتِ الرَّحِمُ فَقَالَتْ: هَذَا مَقَامُ الْعَائِذِ بِكَ مِنَ الْقَطِيْعَةِ. قاَلَ: نَعَمْ، أَمَا تَرْضَيْنَ أَنْ أَصِلَ مَنْ وَصَلَكِ وَأَقْطَعَ مَنْ قَطَعَكِ؟ قَالَتْ: بَلىَ. قَالَ: فَذَلِكِ لَكِ. ثُمَّ قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: اقْرَؤُوا إِنْ شِئْتُمْ: فَهَلْ عَسَيْتُمْ إِنْ تَوَلَّيْتُمْ أَنْ تُفْسِدُوا فِي الْأَرْضِ وَتُقَطِّعُوا أَرْحَامَكُمْ. أُولَئِكَ الَّذِينَ لَعَنَهُمُ اللهُ فَأَصَمَّهُمْ وَأَعْمَى أَبْصَارَهُمْ
“Sesungguhnya Allah menciptakan makhluk. Setelah selesai dari mereka, berdirilah Ar-Rahim (rahim) dan mengatakan: ‘Inilah kedudukan (makhluk) yang minta perlindungan kepada-Mu dari diputus hubungan.’ Allah mengatakan: ‘Ya. Tidakkah engkau puas (bahwa) Aku akan menyambung siapa yang menyambungmu, dan memutus siapa yang memutusmu?’ Ar-Rahim mengatakan: ‘Ya.’ Allah menyatakan: ‘Itu bagimu’.”
Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan: “Bacalah bila kalian mau:
فَهَلْ عَسَيْتُمْ إِنْ تَوَلَّيْتُمْ أَنْ تُفْسِدُوا فِي الْأَرْضِ وَتُقَطِّعُوا أَرْحَامَكُمْ. أُولَئِكَ الَّذِينَ لَعَنَهُمُ اللهُ فَأَصَمَّهُمْ وَأَعْمَى أَبْصَارَهُمْ
“Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan silaturahim kalian? Mereka itulah orang-orang yang dilaknati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka.” (Muhammad: 22-23) [HR. Al-Bukhari 10/349, 13/392 dan Muslim no. 2554]

3. Orang yang memutuskan tali silaturahim segera mendapatkan azab di dunia dan akhirat.
Dari Abu Bakrah z, dia mengatakan: Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَا مِنْ ذَنْبٍ أَجْدَرُ أَنْ يُعَجِّلَ اللهُ تَعَالَى لِصَاحِبِهِ الْعُقُوبَةَ فِي الدُّنْيَا مَعَ مَا يَدَّخِرُ لَهُ فِي الْآخِرَةِ مِثْلُ الْبَغْيِ وَقَطِيْعَةِ الرَّحِمِ
“Tidak ada dosa yang pantas untuk disegerakan hukumannya oleh Allah bagi pelakunya di dunia bersamaan dengan (hukuman) yang disimpan untuknya di akhirat, daripada kezaliman dan pemutusan silaturahim.” (HR. Ahmad, 5/36, Abu Dawud, Kitabul Adab (43) no. 4901, dan ini lafadz beliau, At-Tirmidzi dalam Shifatul Qiyamah no. 1513, dan beliau mengatakan hadits ini shahih, Ibnu Majah dalam Kitab Az-Zuhd bab Al-Baghi, no. 4211)

Menyambung Silaturahim Bukan Sekadar Membalas
Banyak orang yang mengakrabi saudaranya setelah saudaranya mengakrabinya. Mengunjungi saudaranya setelah saudaranya mengunjunginya. Memberikan hadiah setelah ia diberi hadiah, dan seterusnya. Dia hanya membalas kebaikan saudaranya. Sedangkan kepada saudara yang tidak mengunjunginya –misalnya– tidak mau dia berkunjung. Ini belum dikatakan menyambung tali silaturahim yang sebenarnya. Yang disebut menyambung tali silaturahim sebenarnya adalah orang yang menyambung kembali terhadap orang yang telah memutuskan hubungan kekerabatannya. Hal ini dijelaskan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits Abdullah bin ‘Amr c, dari beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
لَيْسَ الْوَاصِلُ بِالْمُكَافِئِ وَلَكِنَّ الْوَاصِلَ الَّذِي إِذَا قُطِعَتْ رَحِمُهُ وَصَلَهَا
“Bukanlah penyambung adalah orang yang hanya membalas. Tetapi penyambung adalah orang yang apabila diputus rahimnya, dia menyambungnya.” {HR. Al-Bukhari, Kitabul Adab bab (15) Laisal Washil bil Mukafi, no. 5991}
Ibnu Hajar t mengatakan: “Peniadaan sambungan tidak pasti menunjukkan adanya pemutusan. Karena mereka ada tiga tingkatan: (1) orang yang menyambung, (2) orang yang membalas, dan (3) orang yang memutuskan. Orang yang menyambung adalah orang yang melakukan hal yang lebih dan tidak diungguli oleh orang lain. Orang yang membalas adalah orang yang tidak menambahi pemberian lebih dari apa yang dia dapatkan. Sedangkan orang yang memutuskan adalah orang yang diberi dan tidak memberi. Sebagaimana terjadi pembalasan dari kedua pihak, maka siapa yang mengawali berarti dialah yang menyambung. Jikalau ia dibalas, maka orang yang membalas dinamakan mukafi` (pembalas). Wallahu a’lam.” (Fathul Bari, 10/427, cet. Dar Rayyan)
Orang yang terus berbuat baik kepada kerabat mereka meskipun mereka berbuat jelek kepadanya, tidak akan rugi sedikit pun. Bahkan akan selalu ditolong oleh Allah l. justru kerabat yang tidak mau membalas kebaikan itulah yang mendapat dosa yang besar akibat perbuatan mereka. Seperti dalam hadits Ibnu Mas’ud z: Ada seseorang berkata kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
يَا رَسُولَ اللهِ، إِنَّ لِي قَرَابَةً أَصِلُهُمْ وَيَقْطَعُونِي وَأُحْسِنُ إِلَيْهِمْ وَيُسِيئُونَ إِلَيَّ وَأَحْلِمُ عَنْهُمْ وَيَجْهَلُونَ عَلَيَّ. فَقَالَ: لَئِنْ كُنْتَ كَمَا قُلْتَ فَكَأَنَّمَا تُسِفُّهُمُ الْمَلَّ وَلاَ يَزَالُ مَعَكَ مِنَ اللهِ ظَهِيٌر عَلَيْهِمْ مَا دُمْتَ عَلَى ذَلِكَ
“Wahai Rasulullah, aku mempunyai kerabat dan aku sambung mereka, tetapi mereka memutuskanku. Aku berbuat baik kepada mereka tetapi mereka berbuat jelek terhadapku. Aku bersabar terhadap mereka, tetapi mereka selalu berbuat jahil kepadaku.” Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Jika engkau seperti yang engkau katakan, maka seolah-olah engkau melemparkan abu panas ke wajah mereka dan pertolongan Allah tetap bersamamu menghadapi mereka selama engkau seperti itu.” (HR. Muslim, Kitabul Birr wash-Shilah, bab Silaturahim wa tahrimu qathi’atiha, no. 6472)

Silaturahim kepada Kerabat Non Muslim
Allah l telah berfirman:
لَا يَنْهَاكُمُ اللهُ عَنِ الَّذِينَ لَمْ يُقَاتِلُوكُمْ فِي الدِّينِ وَلَمْ يُخْرِجُوكُمْ مِنْ دِيَارِكُمْ أَنْ تَبَرُّوهُمْ وَتُقْسِطُوا إِلَيْهِمْ إِنَّ اللهَ يُحِبُّ الْمُقْسِطِينَ
“Allah tiada melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil.” (Al-Mumtahanah: 8)
‘Allamatul Qashim Asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di t menjelaskan: “Artinya, Allah l tidak melarang kalian dari kebaikan, silaturahim, dan membalas kebaikan serta berlaku adil terhadap kerabat kalian dari kalangan kaum musyrikin atau yang lain. Hal ini bila mereka tidak mengobarkan peperangan dalam agama terhadap kalian, tidak mengusir kalian dari rumah-rumah kalian. Maka tidak mengapa kalian berhubungan baik dengan mereka dalam keadaan seperti ini, tidak ada kekhawatiran dan kerusakan padanya.”
Abul Fida` Ismail bin Katsir t menafsirkan ayat ini dengan membawakan hadits dari Asma` bintu Abu Bakr Ash-Shiddiq c, dia mengatakan:
قَدِمَتْ أُمِّي وَهِيَ مُشْرِكَةٌ فِي عَهْدِ قُرَيْشٍ .... فَأَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ: يَا رَسُولَ اللهِ، إِنَّ أُمِّي قَدِمَتْ وَهِيَ رَاغِبَةٌ، أَفَأَصِلُهَا؟ قَالَ: نَعَمْ، صِلِي أُمَّكِ
“Ibuku datang dalam keadaan masih musyrik, di waktu perjanjian damai yang disepakati orang Quraisy. Maka aku datang kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan bertanya: ‘Wahai Rasulullah, ibuku datang dan ia ingin berbuat baik. Bolehkah aku berbuat baik kepadanya?’ Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata: ‘Ya, berbuat baiklah kepada ibumu’.” (HR. Ahmad 6/344, Al-Bukhari, Kitabul Adab bab (7) no. 5978 dan 5979, Muslim Kitabuz Zakat (50) no. 2322)
Jadi jelaslah bahwa berbuat baik kepada kerabat adalah suatu hal yang disyariatkan, meskipun dia non-muslim. Dengan syarat, dia bukan orang yang memerangi agama kita, dan tentunya tidak ada loyalitas dalam hati kita terhadap agamanya. Justru kita harapkan dengan sikap dan perilaku kita yang baik kepada orang semacam ini, menjadi sebab datangnya hidayah dalam hati kerabat kita tersebut, sehingga ia masuk Islam dan meninggalkan kekafirannya.
Wallahul hadi ila sawa`is sabil.